PALU, MERCUSUAR – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, memimpin langsung jalannya rapat bersama seluruh camat dan kepala OPD di lingkup Pemerintah Kota Palu, Jumat (13/10/2023) di ruang rapat Bantaya Kantor Wali Kota Palu.
Rapat yang juga dihadiri Sekretaris Daerah Kota Palu, Irmayanti Pettalolo ini, mengevaluasi kinerja dari masing-masing OPD hingga sejumlah program yang dilaksanakan, antara lain seperti penerimaan daerah dari pajak maupun pembayaran retribusi, penertiban parkir, progress aplikasi SanguPalu, dan lainnya.
Wali kota menyebutkan, sampai dengan hari ini, jumlah pendowload aplikasi SanguPalu kurang dari 1.200, padahal penduduk Kota Palu sekitar 360.000.
“Ini menunjukkan, sosialisasi terkait aplikasi ini belum berjalan dengan baik,” kata wali kota.
Wali kota juga menginginkan beberapa OPD memastikan bantuan yang telah diberikan kepada masyarakat di tahun sebelumnya, termanfaatkan dengan baik, terutama dari Dinas Sosial, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dinas Koperasi, Tenaga Kerja, dan UMKM.
“Jadi tolong dicek bantuan yang telah diberikan kepada masyarakat berjalan atau tidak. Kalau tidak, masukkan di inkubator bisnis kemudian di-blacklist,” ujar wali kota.
Di samping itu, wali kota juga menekankan kepala OPD harus fokus melaksanakan tugas pokok, dan fungsi OPD sesuai dengan target yang telah ditentukan, jangan lebih banyak memenuhi hal-hal di luar subtansi tugas pokok dan fungsi dari OPD.
Dalam kesempatan ini, wali kota memerintahkan agar pada Sabtu (14/10/2023), Padat Karya diarahkan untuk kerja bakti di seluruh bantaran Sungai Palu, baik dari sisi Barat maupun Timur.
“Pokoknya dibersihkan sebersih-bersihnya, karena kita sudah mau masuk pengembangan kawasan di bantaran sungai. Supaya sungai kita nampak bersih,” kata wali kota.
Di akhir arahannya, wali kota menekankan seluruh kepala OPD dan camat agar melaksanakan kerjanya dengan betul-betul serius.
“Kita harus kerjasama yang baik sehingga kerja kita betul-betul bagus,” tambah wali kota. RES
