TANAMODINDI, MERCUSUAR – Warga Kota Palu yang dirawat di Pondok Perawatan OTG dan ODP Asrama Haji Transit Palu bertambah 3 orang dari 10 orang menjadi 13 orang per tanggal 27 April 2020. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Ketua Tim Surveillance Kota Palu, dr. Rochmat Jasin saat press conference update data Covid-19 Kota Palu di Pos Induk Satgas Baruga Vatulemo, Senin (27/4/2020).
“Pondok Perawatan Asrama Haji telah berfungsi beberapa hari lalu dan kini telah merawat sebanyak 13 kasus OTG,”ungkapnya.
Ia memohon kepada masyarakat yang telah ditetapkan sebagai OTG maupun ODP oleh tim surveillance untuk mau dirawat di pondok perawatan yang tersedia.
Sejalan dengan hal tersebut, Wali Kota Palu, Hidayat, menyatakan pihaknya telah menempatkan dokter maupun perawat dan menyiapkan semua fasilitas di pondok perawatan.
“Fasilitasnya telah kita siapkan termasuk makanannya. Bahkan OTG maupun ODP yang dirawat, keluarganya akan kita berikan sembako. Oleh karena itu semua warga yang telah mendapat surat panggilan untuk dirawat di Pondok perawatan, marilah dengan penuh kesadaran kita memenuhinya,” katanya.
Wali kota berharap dengan adanya pondok perawatan OTG dan ODP ini penyebaran Covid-19 di kota Palu bisa ditekan. ABS
