TANAMODINDI, MERCUSUAR – Wakil Wali (Wawali) Kota Palu dr Reny A Lamadjido menghadiri sekaligus menjadi narasumber pada acara diskusi bertajuk Penerapan dan Dampak Kebijakan Penanganan Covid-19 di Kota Palu. Acara yang diikuti di ruang rapat Bappeda Kota Palu, digagas oleh Palu Lawyers Club (PLC) itu dilaksanakan secara zoom meting, Jumat (01/10/2021).
Hadir mendampingi Wawali, Kadinkes Kota Palu, Denny Taufan, Kasatpol PP Kota Palu Trisno, Kepala Bappeda Kota Palu Arfan, Ketua Survailens Kota Palu dr Rochmad Jasin dan pejabat bagian hukum Setda Kota Palu.
Dalam kesempatan tersebut, Reny menyampaikan progres penanganan Covid-19 di Kota Palu yang sudah berjalan dengan sangat baik dan dukungan dari semua pihak. Sejumlah upaya yang dilakukan seperti pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan secara masif, penerapan operasi yustisi, pembentukan satgas Covid-19 di kelurahan dan kecamatan, penerapan Lock Mikro Efektif (LME).
“Pelibatan para relawan seperti dari tim nagasi, tim roa jaga roa dan para relawan lainnya, sehingga kaksus Covid-19 daerah kita cepat menurun,”jelasnya.
Kemudian, pelaksanaan 3T dimasifkan yakni berupa testing, tracing, dan treatment agar diseluruh wilayah di kota Palu bisa terpetakan dan cepat dalam penangannya.
Sejumlah cara dilakukan sehingga penanganan Covid-19 di wilayah kota Palu bisa melandai dan diharapkan bisa menuju ke zona hijau. Tentunya, protokol kesehatan tidak boleh diabaikan. Rajin mencuci tangan untuk membunuh virus corona dan kuman, menjaga jarak dengan orang lain, dan memakai masker dengan cara yang benar. ABS/*
