PALU, MERCUSUAR – Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Nasima Semarang memberikan bantuan perbaikan pascabencana kepada Panti Asuhan Walisongo di Palu.
Perwakilan pengurus YPI Nasima Semarang, Muhammad Ghithrif mewakili pemilik yayasan mengatakan, bantuan tersebut berupa perbaikan sarana pagar di panti asuhan yang terletak di jalan Soekarno-Hatta, Palu, tersebut. Setelah sempat mengalami kerusakan akibat bencana alam gempa bumi pada 2018 lalu.
“Kami memberikan bantuan berupa pembuatan pagar buat panti asuhan Walisongo. Pagar panti sebelumnya roboh karena gempa besar pada dua tahun yang lalu,” ujar Ghithrif, di Palu, Selasa (13/10/2020).
Ia juga menyebutkan, YPI Nasima saat ini juga sedang memberikan bantuan perbaikan, di beberapa Masjid yang juga mengalami kerusakan akibat bencana alam 2018 lalu.
Olehnya, ia mengajak para donatur dan para dermawan dari Kota Palu khususnya, dan luar daerah pada umumnya, untuk bersama-sama saling bahu membahu membantu perbaikan sarana-sarana umum dan sarana ibadah yang rusak, akibat gempa dan tsunami serta likuefaksi dua tahun yang lalu.
“Insyaallah bantuan kami ini bermanfaat bagi ummat. Semoga segala upaya dan bantuan yang diberikan akan memberi manfaat maksimal untuk kita semua,” tandas Githrif.
Sebelumnya, YPI Nasima Semarang juga menyalurkan bantuan kepada salah seorang anak penyintas bencana alam gempa bumi dan likuefaksi di Palu. Bantuan berupa dana pendidikan tunai tersebut diserahkan kepada Farel, yang kedua orang tuanya menjadi korban meninggal dunia pada bencana likuefaksi di Kelurahan Balaroa 28 September 2018 lalu. IEA