MOROWALI, MERCUSUAR – Warga Kabupaten Morowali dihebohkan dengan dugaan penculikan anak, pada Kamis (26/1/2023).
Hal itu bermula ketika seorang wanita bernama Kustianti menangis histeris, dan bersama beberapa orang lainnya mendatangi Kantor Polsek Bungku Tengah, Kabupaten Morowali. Ia melaporkan, anaknya yang bernama Muhammad Rasik Rifai, murid kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah DDII Bungku Desa Matansala, diduga diculik.
Kustianti melaporkan, anaknya telah diculik oleh seseorang yang mengendarai mobil Avanza warna hitam, berdasarkan keterangan dari teman sekolah anaknya. Sontak, personel Polsek Bungku Tengah langsung melakukan pencarian di sekitar tempat kejadian.
Anak tersebut kemudian ditemukan oleh salah seorang warga Desa Bahoruru, dalam menangis dan langsung dibawa ke kantor Lurah Matano.
Kapolsek Bungku Tengah, AKP Gusty bersama personel kemudian menjemput anak tersebut di kantor Lurah Matano, untuk dibawa ke Polsek Bungku Tengah.
Kapolsek mengatakan, dari keterangan anak tersebut, tidak benar terjadi penculikan. Anak tersebut pada saat pulang sekolah lupa jalan kembali menuju rumahnya.
“Berdasarkan keterangan ibu korban, anak tersebut memang mengalami permasalahan daya ingat,” kata Kapolsek.
Kasat Reskrim Polres Morowali, Iptu Arya Wijaya mengatakan, setelah mendengar kejadian tersebut, aparat kepolisian langsung melakukan penyekatan di seluruh wilayah Polsek jajaran, untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat, untuk tidak mudah percaya dengan isu-isu yang belum pasti kebenarannya, dan menyaring informasi sebelum meyebarkannya ke publik. Para orang tua juga diminta untuk menyampaikan kepada anak-anaknya, agar tidak berinteraksi dengan orang yang tidak dikenal. BBG
