MOROWALI, MERCUSUAR – Badan Pengawas Pemiihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Morowali mendorong seluruh lapisan masyarakat jika menemukan pelanggaran di lapangan agar tidak takut melaporkannya ke Bawaslu dan menjamin keamanan serta kerahasiaan pelapor.
Bawaslu juga tidak gentar menghadapi siapapun yang melakukan pelanggaran pemilu dan akan menindaknya sesuai aturan yang berlaku.
“Kami dari Bawaslu dalam melakukan pengawasan tegas dalam menjalankan tugas dan mendorong masyarakat ikut berperan mengawasi jalannya pesta demokras. Jika ada temuan laporkan, kami jamin kerahasiaan pelapor,” kata anggota Bawaslu Morowali, Elsevhin saat sosialisasi bertajuk ‘Pengawasan Tahapan Pengawasan Pemilu 2019 dengan Media di Kabupaten Morowali’ di aula Hotel Metro Bumi Fonuasingko Kecamatan Bungku Tengah, Rabu (27/3/2019).
Ketua Bawaslu Morowali, Mahfud Supu mengatakan Bawaslu dalam Pilkada Morowali tahun 2018 baru-baru ini telah menangani sejumlah pelanggaran. Kasus yang ditangani itu, antara lain lima kasus yang menjerat ASN Morowali karena diduga terlibat politik praktis.
“Kasus tersebut ditangani lanjut oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN),” katanya pada peserta yang terdiri dari ASN, TNI/Polri, media massa, mahasiswa, dan sejumlah perwakilan ormas. BBG