IMIP Distribusi Logistik di Bahodopi

FOTO BANTUAN PT IMIP (4)

MOROWALI, MERCUSUAR – PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) terus membantu upaya penanganan banjir di Kecamatan Bahodopi, Morowali pada Sabtu (8/6/2019) lalu. 

Setelah beberapa jalur lalu lintas yang terdampak banjir dan longsor mulai dinetralisir dengan mengerahkan alat berat, IMIP juga mendistribusikan sembako di beberapa posko siaga bencana yang didirikan pemerintah setempat.

Selain itu, juga turut dalam menyalurkan dan mendistribusikan logistik dari Bungku dan Kendari menuju Bahodopi, yang diperuntukkan bagi masyarakat Bahodopi.

“Di beberapa titik ini, tim kami tetap melakukan pendampingan dan pengawasan supaya distribusi logistik bagi masyarakat yang terdampak banjir bisa terealisasi dengan baik,” ujar Senior Vice Presiden PT IMIP, Slamet V Panggabean di ruang kerjanya, Rabu (12/6/2019).

Pemuatan dan distribusi logistik dari Kendari menuju Bahodopi, tambahnya, dilakukan dengan menggunakan kapal milik Basarnas Kendari. 

Terpisah, Koordinator Emergency Respon Team (ERT) PT IMIP, Askurullah mengatakan segala upaya telah dilakukan IMIP agar musibah yang menimpa masyarakat Bahodopi secara umum bisa ditangani dengan baik, diantaranya, memastikan tanggul di Sungai Bahodopi tetap stabil atau tidak jebol.

Langkah yang diambil, kata dia, menyiagakan alat berat jenis excavator, dozer dan long arm 24 jam di lokasi untuk mengantisipasi jebolnya tanggul.

“Kalau hari pertama banjir, langkah konkret yang diambil IMIP adalah melakukan pendampingan evakuasi atas musibah banjir dan longsor yang terjadi dengan melihat titik-titik manasaja mulai dari saluran air dan longsor yang kiranya membutuhkan penanganan alat berat. Selain itu, tim medis dari klinik PT IMIP selalu siaga 24 jam untuk memastikan jika saja ada keadaan yang darurat,” urai Askurullah.

Langkah selanjutnya IMIP, kata Askurullah, recovery secara darurat jembatan Sungai Bahodopi yang terputus akibat terjangan banjir. Hal tersebut merupakan permintaan dari warga dan pemerintah setempat. “Terkait dengan putusnya beberapa jembatan yang menghubungkan beberapa desa yang ada di Bahodopi akan dilakukan setelah ada koordinasi lebih lanjut dari balai jalan, seperti apa atau apa saja yang harus di support IMIP. Sebab jalur trans-Sulawesi ini merupakan kewenangan dari Balai Pelaksana Jalan Nasiona,” tutupnya.BBG

 

Pos terkait