KOLONODALE, MERCUSUAR – Proses demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Kabupaten Morowali Utara (Morut) telah berakhir, ditandai dengan penetapan pasangan calon terpilih bupati dan wakil bupati, oleh KPU Kabupaten Morut, tengah pekan lalu.
Dalam penetapan tersebut, pasangan calon nomor urut 1, Dr. dr. Delis Julkarson Hehi dan H. Djira, dinyatakan menjadi bupati dan wakil bupati terpilih, setelah unggul suara dari pasangan calon nomor urut 2, Holiliana dan Abudin Halilu.
Ketua Tim Pemenangan pasangan calon Holiliana-Abudin Halilu (Handal), Jabar Lahadji menegaskan, pilkada adalah ruang demokrasi untuk menghadirkan pemimpin daerah yang memiliki tujuan yang sama, yakni menyejahterakan masyarakat.
Olehnya, ia mengajak seluruh relawan dan pendukung pasangan Handal, untuk tetap saling menjaga kedamaian dan ketentraman di Kabupaten Morut.
“Untuk itu, izinkan saya mengajak saudara-saudaraku tim relawan dan simpatisan pasangan calon Holiliana-Abudin Halilu, untuk senantiasa menjaga kedamaian, ketentraman dengan cara menjaga hati, jaga perkataan, jaga jemari, demi persaudaraan serta kebersamaan. Sebagai wujud simbol hidup kita ‘Tepo Asa Aroa’ yakni sehati dalam pemikiran, memajukan dan menyejahterakan masyarakat Kabupaten Morut,” kata Jabar Lahadji, kepada media ini, Minggu (25/4/2021).
Jabar juga menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa bangganya kepada seluruh tim pasangan Handal, yang disebutnya telah berjuang bersama-sama menjaga marwah dan nilai-nilai demokrasi, selama proses Pilkada di Kabupaten Morut berlangsung.
“Terimakasih telah berjuang bersama Handal, menjaga marwah dan nilai-nilai demokrasi selama Pilkada,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, pasangan calon pemenang Pilkada Kabupaten Morut baru saja ditetapkan oleh KPU Kabupaten Morut, karena pada Senin (19/4/2021) dilaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 4 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Penyelenggaraan PSU di daerah tersebut digelar berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas sengketa hasil perhitungan suara Pilkada 2020, yang diajukan pasangan Handal. Empat TPS yang melaksanakan PSU, yakni TPS di Desa Peboa, Kecamatan Petasia Timur, TPS di Desa Menyoe, Kecamatan Mamosalato, serta TPS Khusus 1 dan 2 di PT Agro Nusa Abadi (ANA). */IEA
