MORUT, MERCUSUAR – Kapolres Morowali, AKBP Dadan Wahyudi menyampaikan bahwa situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kabupaten Morowali dan Morowali Utara (Morut) dalam keadaan aman dan kondusif.
Namun kondisi tersebut perlu ditingkatkan, apalagi menghadapi Pemilu 2019.
“Supaya pelaksanaan demokrasi di wilayah ini dapat berjalan lancar dan aman dari segala ancaman,” ujar Kapolres saat pertemuan dengan Pemerintah Kecamatan Petasia Barat, Morut, Sabtu (23/2/2019),
Ditegaskan Kapolres, perlu diantisipasi masyarakat menghadapi Pemilu yakni banyaknya informasi palsu dan hoax yang beredar di dunia maya atau Facebook.
Olehnya itu, ia menghimbau kepada seluruh masyarakat Morowali dan Morut jangan mudah terprovokasi dengan informasi yang belum pasti kebenarannya.
“Hindari informasi palsu atau hoax tersebut dan jangan disebar luaskan agar tidak terjerat UU ITE,” imbau Kapolres.
Pada kesempatan itu, Kapolres juga mengingatkan pada kepala desa (Kades) agar dalam menghadapi Pemilu 2019, khususnya lokasi tempat pemungutan suara (TPS) yang sulit dijangkau untuk berkoordinasi dengan PPK, Kapolsek, Bhabinkamtibmas hingga keamanan TPS bisa terjaga.
Camat Petasia Barat, Hery Pinontoan mengapreiasi kunjungan Kapolres Morowali dan jajarannya, karena hal itu bentuk perhatian Polri untuk mendekatkan diri dengan masyarakat di wilayah hukumnya.
“Semoga kunjungan ini bisa bermanfaat dalam meningkatkan kamtibmas di wilayah Kecamatan Petasia Barat dan Morut umumnya,” ujar Camat. PAR
