MOROWALI, MERCUSUAR – Pemerintah Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali menlaksanakan kegiatan bhakti sosial (Baksos), yakni membersihkan lingkungan dan mengangkut sampah yang berserakan untuk dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bahoruru, Kecamatan Bungku Tengah, Minggu (3/10/2019).
Kegiatan berlangsung sejak sekira pukul 06.00 Wita hingga siang, melibatkan seribuan warga yang berasal dari berbagai elemen.
Camat Bahodopi, Tahir mengatakan bahwa pelaksanaan Baksos Peduli Lingkungan dilatarbelakangi permasalahan sampah yang semakin hari semakin meningkat dan berdampak luas. Apalagi saat ini Bahodopi tengah mengalami kemajuan pesat, hingga permasalahan sampah harus segera ditangani dan mendapat perhatian serius.
Dia berharap kegitan itu dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat sekaligus memberikan pemahaman pentingnya menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Dikatakan Tahir, pihaknya berencana kedepan Bahodopi memiliki minimal satu Tempat Pembuangan sampah Sementara (TPS), agar masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan.
“Kita sudah berupaya melakukan koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk memberikan perhatian khusus tentang masalah sampah di Kecamatan Bahodopi. Mengingat Bahodopi yang sekarang tidak sama dengan Bahodopi yang dulu, sehingga salah satu solusi yakni membangun TPS di setiap desa,” ujar Tahir..
Kepala Bidang Lingkungan Hidup DLH Morowali, Muhdar memberikan apresiasi atas upaya yang dilakukan Kecamatan Camat Bahodopi mengatasi permasalahan sampah.
Menurutnya Muhdar, tingginya pertambahan penduduk di Kecamatan Bahodopi merupakan salah satu faktor penyebab timbulnya masalah sampah.
DLH telah memprogramkan di tahun 2020 akan membangun TPS di setiap desa se Kecamatan Bahodopi.
“Kami dari DLH sudah membuat program pembangunan TPS di setiap desa, nanti dari pihak Pemerintah Desa yang menentukan lokasinya agar tidak menjadi masalah kedepannya,” kata Muhdar. BBG
