KKN Untad II  Kolonodale Angkatan 98- Diikuti 41 Peserta

FOTO KKN UNTAD II MORUT

MORUT, MERCUSUAR – Sebanyak 41 peserta mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Tadulako (Untad) II Kolonodale Angkatan 94.  

Peserta KKN tersebut diterima dan dilepas Wakil Bupati (Wabup) Morowali Utara (Morut), H Djira K di ruang Pola Kantor Bupati, Selasa (25/5/2021).

Wabup menyampaikan selamat menjalani kegiatan kepada mahasiswa/mahasiswi KKN itu.

Ia menyatakan bahwa Pemkab Morut sangat senang bersinergi dengan perguruan tinggi, karena hal tersebut sejalan dengan upaya pemkab dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakatnya melalui Program Morowali Utara Cerdas.

Dia berharap mahasiswa dan mahasiswi peserta KKN nanti dapat membantu masyarakat sesuai disiplin ilmu yang dimiliki. “Dengan demikian secara tidak langsung peserta KKN  membantu Pemerintah Kabupaten Morowali Utara dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat  setempat,” ujar Wabup.

Ketua Pengelola Untad II Kampus B Kolonodale, Alfred Tompira mengatakan peserta KKN itu merupakan mahasiswa dan mahasiswi Untad II Kampus B Kolonodale angkatan 94 semester genap tahun akademik 2020/2021.  

Kegiatan KKN bertema ‘Masyarakat Kreatif dan Inovatif’ itu akan dilaksanakan selama satu bulan di Kecamatan Petasia, sejak 25 Mei sampai 25 Juni 2021.

Lokasi KKN terbagi dua tim, yaitu Desa Ganda-Ganda dan Desa Korololaki.

“Jumlah peserta KKN 41 orang. Pelaksanaan kegiatan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang dilakukan secara mandiri. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Dr Ir Moh Hibban Toana M.Si dan Dr Ir Abd Syakur M.Si, serta melibatkan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Rahmat Ramadhan SE,” ujarnya.

Sebagain besar mahasiswa dan mahasiswi peserta KKN adalah ASN dan honorer di instansi pemerintah dan swasta di Morut. “Tahun lalu sekitar 50 orang yang sudah mengikuti KKN di Kelurahan Bahontula dan Bahoue. Tahun ini tercatat sudah 12 orang yang meyelesaikan ujian skripsi serta yudisium dan tinggal menunggu wisuda. Lainnya sekarang dalam tahap proposal dan seminar hasil. Untuk perkuliahan di Morowali ada tiga prodi, yaitu Agroteknologi, Manajemen dan Teknik Sipil,” tukasnya. VAN

Pos terkait