PAD Morowali Meningkat di 2021

MOROWALI

MOROWALI, MERCUSUAR – DPRD Morowali menggelar Sidang Paripurna Masa Sidang ke-III, dengan agenda penyampaian Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Rancangan Prioritas dan Palfon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kabupaten Morowali Tahun Anggaran 2022, di ruang sidang Paripurna DPRD, Selasa (29/6/2021).

Rapat paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Morowali, Kuswandi, diikuti anggota DPRD Morowali, Sekertaris DPRD, Ruhban serta Bupati Morowali, Taslim dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Pemkab Morowali.

KUA-PPAS APBD TA 2022 Kabupaten Morowali dibacakan langsung Bupati Morowali, Taslim. Dalam penyampaiannya, Taslim mengatakan, proporsi Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap Pendapatan Daerah pada Tahun 2020 sebesar 28,93 persen, meningkat jika dibandingkan dengan proporsi tahun sebelumnya yang tercatat 12,20 persen.

Taslim menjelaskan, penyusunan tahun 2022 ini secara umum disusun secara rasional dengan memperhatikan kondisi keuangan daerah dan skala prioritas pembangunan daerah, dalam hal ini belanja daerah yang direncanakan tidak akan melampaui kemampuan pendapatan dan pembiayaan daerah.

Berdasarkan kondisi ekonomi Makro yang telah disampaikan, ada sejumlah proyeksi target capaian ekonomi atau asumsi dasar dalam rencana APBD pada tahun 2022 yaitu pertumbuhan ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), kemiskinan, Tingkat Pengangguran Terbuka, Gini Ratio/Ketimpangan Pendapatan, serta Pendapatan Per Kapita.

Dengan tegas,Taslim mengatakan, dalam perjalanan pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2020, ada beberapa perkembangan kondisi, di antaranya adalah perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi kerangka ekonomi daerah dan kerangka pendanaan, serta target tujuan dan sasaran daerah yang salah satu penyebabnya adalah pandemi Covid-19.

Taslim berharap kepada seluruh instansi/stakeholder dapat bekerjasama untuk menyelesaikan pekerjaan pembangunan berupa taget kinerja pembangunan yang belum tercapai.

“Saya perintahkan kepada seluruh pimpinan OPD untuk mengikuti pembahasan KUA PPAS dengan membawa seluruh data terkait RKA, Realisasi Belanja semester I Tahun 2021, Lakip dan data lainnya untuk kelancaran pembahasan berikutnya” tandasnya. BBG

Pos terkait