MORUT, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali Utara (Morut), Polres Morowali, Kodim 1311 Morowali, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Morut menggelar apel siaga Pemilu 2019 Selasa (5/3/2019).
Kegiatan tersebut sebagai tolak ukur dalam rangka mensukseskan pelaksanaan Pemilu pada Rabu 17 April 2019.
Ketua KPU Morut, Yusri Ibrahim mengatakan melalui kegiatan tersebut penyelenggara pemilu, pemkab, TNI dan Polri menyamakan presepsi untuk mewujudkan Pemilu 2019 yang sukses, aman, damai dan lancar.
Pelaksanaan Pemilu di Morut, katanya, merupakan salah satu wilayah yang rawan terhadap ancaman dan gangguan, karena ada 13 tempat pemugutan suara (TPS) sangat sulit dijangkau.
Dengan kondisi geografis yang rumit dan minimnya akses menuju lokasi TPS, membuat penyelenggara Pemilu cukup kesulitan memobilisasi perlengkapan pemilu dan melaksanakan pemungutan suara.
Namun pihaknya tidak menyerah dengan kondisi itu, berbagai solusi kemudian ditempuh salah satunya menjalin kerjasama dengan klub motor trail agar lokasi TPS di pelosok mudah dijangkau.
“Kita harapkan bersama semoga pelaksanaan Pemilu 2019 dapat berjalan sukses dan lancer,” tukasnya.
Kapolres Morowali, AKBP Dadan Wahyudi menyatakan pihaknya telah mengindetifikasi belasan TPS tersebut bersama Kodim 1311 Morowali.
Sehingga melalui peran TNI-Polri, TPS yang rawan dan sulit dijangkau ini akan tersentuh dengan mudah dan mendapat pengawalan ketat dari aparat. VAN
