MORUT, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali Utara (Morut) terus memonitoring penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) pada masyarakat terdampak COVID-19, agar tepat sasaran.
Monitoring dilakukan langsung oleh Pelaksana tugas (Plt) Bupati Morut, Moh Asrar Abd Samad didampingi Kasat Pol PP, Buharman Lambuli, kali ini di Desa Tadaku, Kecamatan Petasia Barat, Rabu (20/5/2020).
Penerima bantuan sosial (Bansos) di Desa Tadaku Jaya total sebanyak 58 kepala keluarga (KK). Rinciannya, penerima BLT DD berjumlah 15 KK, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) 15 KK, Program Keluyarga Harapan 13 KK, serta BLT Kemensos berjumlah 15 KK.
Kepala Desa (Kades) Tadaku Jaya, Edy Nazar melaporkan bahwa besok (hari ini, 21/5/2020) baru cair DD-nya. Jadi BLT yang dibayarkan saat ini pada warga menggunakan dana Silpa.
“Diketahui, warga Desa Tadaku Jaya 100% Muslim, sehingga akan gunakan untuk keperluan persiapan hari raya Idul Fitri (bantuan),” ujar Kades.
Plt Bupati Morut mengapresiasi Kades Tadaku Jaya yang sudah mengambil kebijakan untuk menyalurkan BLT DD menggunakan dana Silpa desa.
“Saya bangga kepada Kades Tadaku Jaya yang memahami kondisi warganya,” ujarnya.
Setelah cair DD, sambung Plt Bupati, langsung gantikan dana silpa itu, karena bantuan ini hanya bersifat sementara selama pandemi COVID-19, yaitu tiga bulan.
Penerima BLT-DD, sambung Asrar, adalah masyarakat diluar penerima PKH dan BPNT serta bantuan lainnya.
Pada kesempatan itu, ia juga mengajak masyarakat untuk senantiasa bekerja sama dengan pemerintah dalam mencegah penularan COVID-19, dengan cara mematuhi semua imbuan dan instruksi pemerintah.
“Semoga bantuan ini bermanfaat bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Dan Virus Corona ini juga semoga cepat berakhir, dan situasi bisa kembali normal seperti sedia kala,” tutup Plt Bupati. PAR
