PALU, MERCUSUAR – Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Sulteng mengambil peran turut menggalang donasi, untuk disalurkan kepada masyarakat terdampak bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah daerah, seperti Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Ketua PW Muhammadiyah Sulteng, H. Muh. Amin Parakkasi, di Palu, Senin (1/12/2025) mengatakan hal itu merupakan tindak lanjut dari edaran bernomor 8/EDR/I.0/H/2025 yang dikeluarkan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah tertanggal 28 November 2025.
“Edaran tersebut ditujukan ke pimpinan Muhammadiyah di seluruh tingkatan, Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), organisasi otonom (ortom) dan segenap warga Muhammadiyah,” ujar Amin.
PW Muhammadiyah menyampaikan imbauan kepada Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah se-Sulteng bersama AUM dan ortom se-Sulteng, untuk melaksanakan penggalangan donasi kemanusiaan yang terkoordinasi melalui Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) dan Lembaga Resiliensi Bencana atau Muhammadiyah Disaster Management Center (LRB/MDMC) di semua tingkatan.
“Penggalangan donasi mengusung semangat One Muhammadiyah One Response (OMOR),” imbuh Amin.
Setelah terhimpun di tingkat daerah, donasi selanjutnya disalurkan melalui Lazismu Provinsi Sulteng dengan rekening BTN Syariah 2888820275 atas nama Lazismu Sulawesi Tengah. Setiap donasi yang disalurkan ke rekening Lazismu disarankan menggunakan kode unik di setiap transaksi, yakni kode 300 di setiap akhir angka donasi, seperti Rp50.300.
“Ajakan penggalangan donasi ini juga ditujukan kepada simpatisan Muhammadiyah,” ujar Amin.
Ia menyebut, PW Muhammadiyah turut menyampaikan duka cita mendalam atas kejadian yang menimpa masyarakat di Sumatera, serta mendoakan agar bencana segera berlalu dan kondisi kehidupan masyarakat segera pulih. */IEA
