PALU, MERCUSUAR- Napoleon Luas terpilih secara aklamasi dalam pemilihan Ketua Asosiasi Pelatih Sepak bola Seluruh Indonesia (APSSI) Provinsi Sulawesi Tengah yang digelar di Asrama Haji Transit Palu, Rabu (27/3/2024). Pelatih berlisensi A PSSI Diploma ini akan memimpin APSSI Sulteng selama lima tahun ke depan, yakni tahun 2024 hingga 2029.
Dalam keterangannya kepada wartawan usai terpilih, Napoloen Luas yang turut mengantar tim Sepak bola Sulteng lolos PON Aceh-Sumatera Utara menyebut perlunya rekonsiliasi dengan pelatih di daerah dalam meningkatkan organisasi APSSI Sulawesi Tengah.
“Kami harus rekonsiliasi dulu karena tidak semua pelatih di daerah ikut (kongres). Tapi, saya sudah komunikasikan dengan mereka semua, alhamdulillah mereka mendukung. Kemudian program saya untuk ke depannya meningkatkan sumber daya pelatih. Karena ada juga tim masih pakai pelatih yang belum berlisensi. Dan ini kami dorong untuk mengambil lisensi, minimal lisensi D dulu,” ujar pria berdarah Minahasa ini.
“Pelatih yang sudah punya lisensi D kami dorong juga untuk meningkatkan lisensinya karena regulasi itu semakin hari semakin berubah di kompetisi resmi PSSI, baik itu usia dini maupun Liga 3, semua regulasi pelatih itu tingkatannya semakin tinggi,” tambah Napoleon.
Napoleon Luas juga menilai masih banyak pelatih berlisensi yang melanggar kode etik sebagai pelatih.
“Kami juga akan mengevaluasi pelatih yang melanggar kode etik sebagai pelatih mana kala saat menukangi tim di sebuah iven, seperti tarkam dan lainnya dan ini akan kami arahkan lagi dalam coaching klinik yang rencananya akan kami buat. Semoga saja makin banyak pelatih mengaktualisasikan dirinya menjadi pelatih yang tervalidasi yang tercatat dalam APSSI dan Asprov PSSI Sulteng,” tutupnya. CLG
