PALU, MERCUSUAR — Pertarungan dua tim sekota tersaji sengit di babak 8 besar Bank Sulteng Aura Football Cup 2025. Tunas Kabonga, runner-up Grup A, harus mengakui keunggulan sang juara Grup C, Sinar Laut FC, dengan skor tipis 0-1 dalam laga yang digelar di Lapangan Faqih Rasyid Palu, Rabu (16/7/2025).
Pertandingan ini menjadi istimewa bukan hanya karena gengsi perempat final, tapi juga karena kedua tim berasal dari kota yang sama dan para pemainnya kerap berlatih bersama di lapangan yang sama. Namun, selama 2 babak penuh, tak terlihat keakraban atau kompromi antar pemain. Semuanya fokus pada satu hal, kemenangan.
Sejak awal laga, Sinar Laut FC langsung tampil menekan dengan ciri khas mereka: permainan cepat serta kombinasi bola panjang dan pendek. Nadil, ujung tombak Sinar Laut, menjadi ancaman nyata sepanjang laga. Ia beberapa kali merepotkan lini belakang Tunas Kabonga dengan pergerakan dan posisinya yang cerdas bersama Fahmi dan Yos Nugraha bekerja ekstra keras memburu bola dan menjaga tempo permainan.
Tunas Kabonga tak tinggal diam. Tim ini lebih sering mengandalkan serangan dari sektor sayap dan mampu mengimbangi kecepatan lawan. Organisasi pertahanan dan serangan mereka berjalan seimbang, meski peluang-peluang yang tercipta belum bisa dikonversi menjadi gol.
Gol semata wayang dalam laga ini tercipta di menit ke-33, berawal dari situasi sepak pojok. Bola kiriman Fahmi disambut sundulan Nadil di dalam kotak penalti, menggetarkan jala gawang Kabonga dan membawa Sinar Laut unggul 1-0 hingga turun minum.
Di babak kedua, Tunas Kabonga tampil lebih agresif, mencoba mengejar ketertinggalan. Mereka meningkatkan tekanan lewat sisi sayap, namun solidnya pertahanan Sinar Laut membuat peluang-peluang yang tercipta tak mampu menembus gawang lawan. Di sisi lain, Sinar Laut tetap disiplin menjaga tempo, sambil sesekali melancarkan serangan balik cepat.
Meski tak diwarnai benturan keras, laga ini tetap seru dan tidak membosankan. Penonton di Lapangan Faqih Rasyid disuguhkan pertandingan yang penuh intensitas, fair play, dan teknik.
Saat peluit panjang dibunyikan, skor tak berubah. Sinar Laut FC melaju ke semifinal dengan kemenangan 1-0. Menariknya, usai laga, para pemain dari kedua tim langsung berpelukan dan bersalaman, menunjukkan bahwa rivalitas di lapangan tak menghapus persahabatan yang mereka jalin di luar pertandingan. CLG