PALU, MERCUSUAR – Super Soccer 2020 yang saat ini sedang berlangsung dan sudah masuk ke fase gugur 16 Besar, semakin seru dengan tampilnya klub-klub unggulan. Nosigalo FC yang dipekuat pemain-pemain lokal Palu bepengalaman bahkan sudah memastikan lolos ke babak perempat final. Begitu pula dengan Galara Utama dengan barisan pemain Young Guns nya sudah lebih dulu memastikan lolos ke perempat final atau delapan besar.
Deretan pemain Liga 1 lainnya yang berbaju RFG Kabonena, seperti Randy Saputra dan Rezam Baskoro (Persiraja Banda Aceh) dan Ryan Wiradinata (Persela Lamongan) termasuk pemain Liga 2 seperti Sandrian (Sriwijaya FC), Firmansyah dan M Said juga masih ditunggu aksi-aksinya di babak 16 besar.
Yang menarik ditunggu adalah tim Restorasi MTK FC yang dikabarkan akan mendatangkan pemain Bhayangkara FC kelahiran Kamerun, Herman Dzumafo Epandi. Dalam sebuah video yang di unggah akun Facebook Lucky Ahmad (manajer Restorasi MTK FC, red), Centre Forward berpostur 1,86 meter ini bahkan menyatakan akan hadir di Kota Palu dan bergabung dengan Restorasi MTK FC di babak 16 Besar . “Hai, saya Herman Dzumafo, tunggu kehadira saya di Kota Palu bersama Restorasi MTK FC,” sebut Herman Dzumafo Epandi dalam videonya.
Sekaitan hal itu, manajer tim Restorasi FC, Lucky Ahmad membenarkan kalau sudah terjadi kesepakatan antara pihaknya dengan Herman Dzumafo. “Benar (soal video Herman Dzumafo), kami sudah melakukan lobi bahkan, rapid test nya sudah ada dan tiketnya juga sudah kami booking,” ujar Lucky Ahmad saat dikonfirmasi, Minggu (20/12/2020).
Meski demikian, Lucky Ahmad tak mau membeberkan berapa anggaran biaya untuk mendatangkan mantan pemain PSPS Pekanbaru ini. “(Biaya) itu urusan MTK dan ketua Sapma. Yang jelas kehadiran Herman bukan strategi kita untuk mengejar juara, tapi hanya untuk hibur masyarakat. Dan soal apakah dia dimainkan penuh atau tidak, itu urusan pelatih,”tandasnya.
Diketahui, Herman Dzumafo Epandi lahir di Douala, Kamerun pada 21 Februari 1980, Posisinya adalah penyerang. Dia bergabung dengan PSPS Pekanbaru pada 2007 dan saat ini bemain di Bhayangkara FC.
Sebelum mendatangkan Herman Dzumafo, sejatinya, manajemen Restorasi MTK FC, sudah melakukan komunikasi dengan dua pemain timns U23, yakni Saddil Ramdani dan Nurhidayat Haji Haris. Sayangnya niat itu batal terlaksana menyusul panggilan timnas U23 yang akan mengikuti seleksi Sea Games 2021. CLG
