PALU, MERCUSUAR- Pemerintah Kabupaten Donggala melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menggelar pelatihan pelatih Sepak bola Lisensi D Nasional dan pelatih Atletik Tingkat Dasar Nasional bagi guru Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (PJOK) tingkat SMP se-Kabupaten Donggala.
Acara pembukaan yang digelar pada Senin (4/12/2023) sore di salah satu hotel di Kota Palu tersebut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Donggala, Kasmuddin, anggota Exco Asprov PSSI Sulteng Ismail Pangeran, Kabid Pembinaan SMP Dikbud Donggala Hairun, Ketum Askab PSSI Donggala Mohammad Edwan, Ketua Harian PASI Sulteng, Muhammad Warsita, dan dari instruktur PSSI, Maman Suryaman.
Ketua panitia kegiatan, Hairun menyebut jumlah peserta sebanyak 70 orang terdiri dari 30 calon pelatih Sepak bola dan 30 calon pelatih Atletik termasuk 10 peserta tambahan di luar Kabupaten Donggala.
“Kami coba membuat kegiatan ini karena ke depan ada kegiatan agenda nasional GSI maupun O2SN, yang kedepannya bisa diterapkan di sekolah masing- masing. Mudah- mudahan Donggala bisa bangkit karena masih banyak anak-anak di pelosok yang belum terasah dengan baik. Harapannya bisa ditingkatkan lagi kedepannya” ujar Hairun, dalam keterangnnya di acara pembukaan, Senin (4/12/2023).
Sementara itu anggota Exco Asprov PSSI Sulteng, Ismail Pangeran yang mewakili Ketum Asprov PSSI Sulteng mengatakan sukses tidaknya olahraga, yang menentukan adalah pelatih.” Pelatih harus memiliki komitmen, dan untuk menciptakan dan membangun prestasi olahraga bukan hanya formalitas dan hanya memberikan teori. Pelatih harus profesional dan tak bisa setengah hati. Pelatih harus memberikan resep pengutan pada atletnya. Karena 90 persen keberhasilan pemain itu adalah pelatih,” ujar Ismail Pangeran.
Di tempat yang sama, Ketua Harian PASI Sulteng, Muhammad Warsita menyebut Atletik menjadi salah satu cabor yang masuk dalam DBON. Sehingga pelatihan pelatih bagi guru pendidikan jasmani SMP ini sudah sesuai dengan Undang-undang Keolahragaan nomor 11 tahun 2022.
Hal senada juga dikatakan Kadis Pendidikan Donggala, Kasmuddin yang membuka kegiatan tersebut. “Tujuan kegiatan ini meningkatkan kemampuan pelatih yang baik dan memiliki ahlak. Agar supaya berjalan dengan baik dan benar. Pelatih bisa menciptakan bibit atlet hebat, kuat dan memiliki ahlak, terang Kasmudin yang berharap tahun depan kegiatan pelatihan ini tetap dilaksanakan. CLG