PALU, MERCUSUAR – Ketua Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Kota Palu, Zulkarnain M Umar menegaskan komitmen pihaknya dalam membangun pembinaan karate yang berkelanjutan dan terarah. Hal itu disampaikan usai pelantikan pengurus FORKI Kota Palu periode 2025–2029, Minggu (19/10/2025).
“Program kita hari ini sudah berjalan terkait dengan training center bagi atlet FORKI Kota Palu dalam rangka persiapan menghadapi Porprov 2026 di Morowali,” ujar Zulkarnain
Menurutnya, selain mempersiapkan atlet untuk Porprov, FORKI Kota Palu juga mengirimkan sejumlah karateka untuk mengikuti berbagai ajang penting. “Minggu depan kita akan mengikuti Dandim Cup, dan ada beberapa atlet yang berangkat ke Kudus untuk tampil di PON Bela Diri 2025. Lalu pada 1 November nanti, atlet Kota Palu juga ikut POPNAS di Jakarta,” jelasnya.
Zulkarnain menambahkan, pihaknya ingin memastikan program pembinaan tidak berhenti di iven jangka pendek, melainkan terus berlanjut hingga Pra-PON dan PON 2028. “Artinya pembinaan ini tidak berhenti tahun depan, tapi kita siapkan sampai masa periode 2025–2029,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antarperguruan karate di Kota Palu. “Harapan kami, seluruh perguruan yang ada di Kota Palu segera membentuk pengurus masing-masing, supaya kami bisa menarik data base atlet, mulai dari usia dini hingga kadet. Kalau untuk junior dan senior, hari ini sudah kami bentuk timnya,” ujar Zul.
Saat ini, FORKI Kota Palu telah memiliki 26 atlet binaan yang berasal dari enam perguruan karate di Kota Palu. Selain pembinaan atlet, FORKI juga akan memperkuat sektor kepelatihan dan perwasitan melalui penataran yang akan diselenggarakan FORKI Provinsi pada akhir November 2025.
“Harapan kami melalui pengurus baru ini, kejayaan karate Kota Palu bisa kembali bangkit. Kita akan terus bergerak bersama, berinteraksi dan berkolaborasi demi kemajuan bersama,” tutup Iskandar. CLG