Gagal Sumbang Emas di Kejurnas, Ketua Pergatsi Palu Tetap Optimis Hadapi Poprov 2026

Kekuatan Gateball Sulteng di Kejurnas 2025 Bogor. FOTO: IST

PALU, MERCUSUAR – Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Gateball 2025 di Bogor belum menjadi momen terbaik bagi atlet Gateball Kota Palu yang memperkuat kontingen Sulawesi Tengah. Dari delapan atlet yang diturunkan, hanya dua medali perak berhasil dibawa pulang, keduanya dari nomor Double campuran.

Dalam rincian hasil pertandingan, tim beregu putra berhasil menembus babak 8 besar, sedangkan di kategori beregu putri dan triple campuran, atlet Kota Palu harus puas meraih medali perunggu dengan atlet dari kabupaten lain.

Capaian ini berbeda jauh dibandingkan performa gemilang di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 di Kabupaten Banggai. Saat itu, Kota Palu memborong dua medali emas (kategori beregu campuran dan beregu putra), empat medali perak (beregu putri, triple putra, triple campuran, dan double putra), serta dua medali perunggu (triple putri dan single putri).

Sementara dalam persiapan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 Aceh-Sumut, lima atlet Kota Palu terpilih memperkuat Sulawesi Tengah di dua kategori: triple campuran dan double campuran. Meski gagal melaju ke 8 besar di kategori triple campuran, tim double campuran berhasil menyumbangkan medali perak.

Ketua Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Kota Palu, Yuliana Alkaf, tetap memberikan dukungan dan semangat penuh kepada para atlet meski belum meraih emas di Kejurnas tahun ini.

“Hasil ini tentu jadi bahan evaluasi, tapi saya tetap bangga atas kerja keras para atlet. Mereka menunjukkan daya juang yang luar biasa. Kami optimis akan bangkit dan meraih prestasi lebih baik di Porprov 2026 di Morowali,” ujar Yuliana Alkaf.

Ia juga menegaskan bahwa pembinaan atlet muda di Kota Palu akan terus ditingkatkan, termasuk dengan menyiapkan program latihan yang lebih kompetitif menuju agenda olahraga besar berikutnya. CLG

Pos terkait