PALU, MERCUSUAR – PS Aira Besusu sejatinya tak sulit mencetak gol dari arah mana saja dalam skema permainan mereka. Dengan balutan pemain bintang lokal berpengalaman seperti Imam Baihaqi, Nobon KS, Muhammad Syahril, Ryan Wiradinata ternyata belum menjamin tim asal Kelurahan Besusu ini bisa mencetak gol cepat saat bersua PS Kelinci Sakti dalam lanjutan Raksatama Cup 2019, Kamis (28/2/2019).
Aira Besusu butuh enam belas menit baru bisa mencetak gol lewat lesatan kencang Imam Baihaqi. Gol tersebut bertahan hingga turun minum. Di babak kedua pun butuh 12 menit Aira menambah gol yang di buat center back, Zulkarnain.
Kelinci Sakti yang mulai kendor di setengah jam permainan akhir dimanfaatkan Aira dengan menambah tiga gol lagi yang dicetak Imam Baihaqi (49’) dan dua gol di borong pemain pengganti M Itfar (60’, 68’).
Manajer tim PS Aira, Nardy Raffi berharap pemainnya tetap rendah hati usai kemenangan tersebut. “Sebelumnya saya meminta kepada anak-anak untuk tak memandang remeh lawan karena saya tahu Kelinci Sakti itu bukan lawan mudah dikalahkan. Dan Alhamdulillah setelah hasil positif ini saya berharap kami tetap berada dalam kondisi yang baik dan tetap rendah hati. Kalau terkait pemain-pemain pilihan dalam tim ini saya kira orientasi kami sebenarnya tak hanya kepada kemenangan, akan tetapi bagaimana tim kami bisa menghibur penonton,” ujarnya.
Di satu sisi manajer tim Kelinci Sakti, Hendra Dalle tetap salut dengan perjuangan pasukannya yang tetap memberikan perlawanan. “ Sejak pertama memang saya sudah tahu kalau lawan diperkuat pemain-pemain pilihan.Bukan pesimis kalau kami sulit menang . Tapi saya tetap salut dengan semangat teman-teman yang bisa memberikan perlawanan walaupun pada akhirnya kami belum bisa meraih poin. Sekarang kami harus lupakan dengan kekalahan ini karena ada dua laga tersisa di depan yang tentunya harus dimenangkan untuk menjaga peluang lolos ke babak 16 besar,” ujar Hendra .
Di laga lainnya, freekick cantik Arifky Eka Putra di menit ke-36 membawa Kompas Tondo unggul pertama atas Permata Poboya FC. Selanjutnya gol Hussain di menit ke -40 yang di susul Abdillah Perkasa dua menit berselang mengunci kemenangan Kompas Tondo dengan skor 3-0. Hasil tersebut membuat peluang Kompas lolos ke babak 16 Besar kian terbuka .
“Sebelum pertandingan dimulai, saya pikir ini laga krusial karena tiada kata lain kami harus menang untuk menjaga peluang ke babak selanjutnya. Dan Alhamdulillah pemain memberikan kami kesejukan dengan tiga gol penting ini,” tutur Budi Kurniawan kepada Mercusuar. CLG