PALU, MERCUSUAR – Indonesia Off Road Federation (IOF) Pengurus Daerah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melaksanakan pertemuan perdana setelah pemilihan ketua dan pengurus, serta terbitnya Surat Keputusan (SK) dari Pengurus Pusat (PP) IOF.
Adapun agenda pertemuan tersebut dalam rangka menjalin silaturahmi, serta untuk saling mengenal antar pengurus IOF Pengda Sulteng. Dalam pertemuan perdana ini, belum membahas program kerja.
Demikian dikatakan, Ketua Harian IOF Pengda Sulteng, Caco Laratu, kepada wartawan Mercusuar, usai pertemuan dan syukuran Kantor Sekretariat IOF Pengda Sulteng, di Jalan Garuda Kota Palu, Sabtu (16/10/2021).
Dijelaskan, untuk pembahasan program kerja, akan dilaksanakan pada saat pertemuan selanjutnya, di Kantor Sekretariat IOF Pengda Sulteng.
“Adapun kegiatan awal yang akan diikuti IOF Pengda Sulteng adalah Musyawarah Nasional (Munas) IOF bulan November di Makassar,” jelasnya.
Lanjutnya, dalam munas tersebut, tentunya banyak masukan akan kita bawa diantaranya terkait pengalaman kita mengikuti organisasi sebelumnya, mungkin ada kekurangan yang berkaitan dengan Kartu Tanda Anggota (KTA), serta masukan lainnya.
Kemungkinan dalam Munas IOF nanti banyak masukan, mudah-mudahan masukan yang diusulkan oleh IOF Pengda Sulteng di setujui dan menjadi keputusan Munas IOF.
Munas IOF di Makassar, akan dilaksanakan pada 24 November 2021, sehari sebelum mengikuti Munas IOF. Dimana IOF Pengda Sulteng akan dikukuhkan terlebih dahulu oleh Ketua PP IOF, Irjen Pol Drs. Sam Budigusdian bersama Sekjen H. Joko Permana, adapun tempat pengukuhan di Kantor Sekretariat IOF Pengda Sulteng.
Dalam setiap kesempatan melalui sambungan telepon, Ketua PP IOF dan Sekjen, selalu berpesan IOF agar perbanyak kegiatan-kegiatan yang bentuknya sosial, membantu penanggulangan bencana, mengingat Sulteng daerah rawan bencana.
“Tentunya dalam bekerja, IOF Pengda Sulteng akan bekerjasama dengan beberapa pihak diantaranya SAR dan BPBD provinsi maupun kabupaten/kota,”terangnya.
Mungkin kami perlu bersinergi, mengingat IOF memiliki armada yang bisa melewati semua medan, mungkin semacam ada bentuk bantuan yang kita bawa ketempat daerah bencana, yang tidak bisa dibawa oleh kendaraan biasa.
Hadir dalam kesempatan itu, Ketua Umum IOF Pengda Sulteng Iskandar Nongtji, Ketua Harian Caco Laratu, Sekum Tatang Maranua, Bendahara Moh Fahrudin, pengurus dan Dewan Pengawas IOF Pengda Sulteng.AJI
