PALU, MERCUSUAR – Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Sulawesi Tengah Rudi Dewanto menggelar rapat bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Inspektorat, Badan Pengelolah Keuangan dan Aset Daerah ( BPKAD) serta KONI Provinsi Sulawesi Tengah, di ruang kerjanya.
Pertemuan yang digelar pada Senin (15/1/2024) tersebut dalam rangka persiapan dukungan para pelaku ekonomi untuk kepentingan kontingen provinsi seribu megalit di ajang multi iven Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Provinsi Aceh- Sumatera Utara.
Beberapa hal terungkap, mulai dari rencana pembentukan Satgas Puslatda PON 2024 yang akan di komando langsung oleh Danrem 132/Tadulako Brigjen TNI Dodi Try Winarto hingga kesiapan cabang olahraga dan atlet. Termasuk dukungan anggaran baik yang bersumber dari APBD maupun pihak sponsorship.
Ketum KONI Sulteng yang diwakili Sekretaris Umum Husin Alwi, Ketua Harian Edison Ardiles, Ketua Binpres Humaedi Latif serta Kabid Hukum Moh Nasir Said menerangkan bahwa Sulteng telah meloloskan 205 atlet dari 30 cabang olahraga (cabor) yang telah lolos dalam babak kualifikasi PON 2024.
” Dari 30 cabor tersebut, 19 akan berlaga di Provinsi Aceh dan 11 cabor di Sumatera Utara,” tambah Ketua Harian Edison Ardiles.
Sementara itu, Kadispora Sulteng Irvan Arianto, lebih menekankan pentingnya kebersamaan dan soliditas agar apa yang menjadi harapan dan keinginan bapak gubernur serta masyarakat dapat terwujud.
Sementara Asiste II Rudi Dewanto lebih menekan agar hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan segera dipersiapkan dan dimatangkan oleh KONI Sulteng utamanya rencana kebutuhan cabang-cabang olahraga yang akan mengikuti PON XXI Aceh-Sumut.
Hadir dalam pertemuan tersebut Kabid Olahraga Jely Rompas, Kabid Ketenagaan Organisasi dan Kepramukaan Sandrina Like Kailey, dan pihak Inspektorat dan BPKAD Sulteng. */CLG
