PALU, MERCUSUAR- Klub-klub Liga 3 Asosiasi PSSI Provinsi Sulteng sejak sekarang diharapkan segera menggunakan jasa pelatih berlisensi minimal C AFC sebagai salah satu syarat untuk bisa mendampingi tim di putaran nasional.
Demikian dikatakan Hanafing, salah satu instruktur pelatih PSSI yang saat ini berada di Donggala dalam rangka memberikan pelatihan kepada 31 pelatih kursus pelatih D nasional.
“Bagi provinsi yang belum punya pelatih berlisensi C AFC masih dibolehkan memakai tenaga pelatih Lisensi D Nasional untuk menangani tim di masing-masing Asprov. Tapi, kalau sudah lolos mewakili Asprov ke tingkat nasional harus memakai jasa pelatih C AFC sebagai pelatih kepala sedangkan lisensi D hanya sebagai asisten saja. Nggak boleh (pakai lisensi D),karena akan ditolak PSSI. Jadi hanya asisten pelatih saja kalau timnya lolos ke nasional,” terang Hanafing kepada Mercusuar belum lama ini.
Liga 3 Asprov PSSI Sulteng yang mulai diputar 30 April 2018 mendatang diikuti sebanyak 23 klub yang terbagi dalam 2 grup. Grup B yang akan digelar pada Senin (30/4/2018) dilaksanakan di Morowali dan diikuti 12 tim, sedangkan grup A dilaksanakan setelah lebaran yang rencananya dilaksanakan di Donggala.
Siapapun yang menjadi wakil Sulawesi Tengah ke putaran nasional, wajib mengontrak salah satu dari empat pelatih berlisensi C AFC asal Sulawesi Tengah, yaitu Firdaus Kindo(Donggala), Kamaluddin (Palu), M Agusman (Palu) dan Jufri (Buol). Dari keempat pelatih tersebut baru Firdaus Kindo yang telah resmi menyandang gelar C AFC karena telah dinyatakan lulus yang dibuktikan dengan sertifikat yang telah dimiliki. Sementara tiga lainnya yang baru saja mengikuti kursus masih menunggu kabar dari PSSI. CLG