PALU, MERCUSUAR – Nur Isni Chikita atlet Sepak Takraw Sulteng yang baru saja meraih medali perunggu di PON XX Papua memutuskan pamit dari dunia olahraga yang mebesarkannya. Hal itu disampaikan Isni secara terbuka dalam acara penyerahan bonus bagi atlet peraih medali dari pemerintah provinsi Sulawesi Tengah, Rabu (18/10/2021).
“Saya mengucapkan banyak terima kasih dan syukur saya kepada Allah, kepada kedua orang tua saya yang telah mebesarkan dan mendidik saya, suami saya , saudara-saudara saya . Tak lupa juga kepada orang tua kita semua, gubernur Sulawesi Tengah bapak Rusdy Mastura dan Wakil Gubernur Ma’mun Amir,” ujar Isni dihadapan gubernur dan wakil gubernur serta tamu yang hadir.
“Saya juga berterima kasih kepada Ketua KONI Nizar Rahmatu, ibu Imelda Liliana, Ketua Pengprov PSTI Sulawesi Tengah pak Bartholomeus Tandigala, pelatih saya Ibu Sandrina Like Kaliey dan teman-teman sesama atlet, semua tim official dan yang terkhusus buat masyarakat Sulawesi Tengah,” kata Isni menambahkan.
Sepak Takraw, kata Isni telah mengajarkan pentingnya kekompakan, kebersamaan serta kerjasama yang harus dijaga. Dan di PON Papua Isni mengakui telah mendapat kebersamaan dan kekompakkan. “Dan yang membuat saya terharu bahkan meneteskan air mata saat kami bisa meraih medali walaupun cuma perunggu. Itu semua berkat kekompakan tim Sepak Takraw putri Sulteng dan daerah saya Sulawesi Tengah,” kata atlet cantik ini kepada Mercusuar.
Ungkapan Pakaroso menurutnya bukan hanya kuat secara fisik tapi kuat segalahnya, terutama kuat secara mental rohani dan iman. Isni yang memiliki pengalaman bersama timnas Sepak Takraw di Asian Games berpesan kepada atlet muda Sulawesi Tengah untuk selalu memacu prestasi.
“Pesan saya kepada atlet muda, sabar, taat serta disiplin dalam berlatih. Sebab ini kunci bagi kemenangan kita dan yang utama tetap beribadah pada Tuhan Yang Maha Esa,”ujar Isni mengakhiri.
Diketahui, Nur Isni Chikita, bersama Widya Andrini, Vilda Veronika dan Mauren mempersembahkan medali perunggu di nomor Regu Event PON XX Papua 2021. Di babak Semifinal, Sulteng dikalahkan provinsi Jawa Barat. CLG