PALU, MERCUSUAR – Pelatih Cabang Olah Raga (Cabor) Dayung Provinsi Sulawesi Tengah, Wahyu Aristina menaruh harapan kepada kepengurusan Komiten Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Sulteng yang dipimpin oleh Mohammad Nizar Rahmatu selaku Ketua Umum periode 2021 – 2025 menjadi lebih baik lagi ke depan. Ke depan katanya, dengan adanya program dari kepengurusan KONI yang baru, Cabor dan atlet akan meraih prestasi yang lebih baik.
Hal itu juga untuk menepis rumor dan anggapan yang terkesan pesimis terhadap kepengurusan KONI yang baru.
“Harapannya Sulteng emas tadi. Dengan adanya kepengurusan yang baru, peremajaan, percepatan harapannya kita akan meraih prestasi lagi,” tutur Ayu sapaan Wahyu Aristina, Senin (12/7/2021).
Ia optimis, dengan sinergitas Ketua KONI, Pengurus Provinsi Cabor, pelatih atlet dapat melahirkan prestasi dan bisa meraih medali emas iven – iven olah yang dipertandingkan. Olah raga di Sulteng akan semakin berkembang dan maju untuk membawa nama baik daerah di kanca nasional bahkan internasional.
“Support, dukungan dari kepengurusan, kemudian Pengprovnya sendiri, kemudian ke atlet pelatih sendiri terjadi sinergitas medali bisa,” katanya.
Khusus olah raga dayung, Ayu sangat optimis karena banyak solusi diberikan oleh pengurus KONI yang baru ini cepat diselesaikan. Kemudian lanjut dia, sistem pengurus KONI yang periode ini update dan menyesuaikan dengan perkembangan olah raga masa kini. Di sejumlah sektor kepengurusan sudah diperbaharui.
“Semuanya modelnya baru semua. Muali Puslatdanya, kemudian uang sakunya tadi kami dengar juga lebih tinggi dari kemarin, ini support yang baik buat atlet dan pelatih,” ujar Ayu.
Menghadapi gelaran Pekan Olah Raga Nasional (PON) di Provinsi Papua, ungkap dia Cabor Dayung menargetkan meraih medali, meskipun saat ini belum ada target disampaikan oleh Ketum KONI, Nizar Rahmatu. Tetapi dari Pengprov sendiri sudah menargetkan akan menargetkan medali ketika ditunjang dengan peralatan dan persiapan yang matang.
“Ketika kami didukung apa yang menjadi kebutuhan ini, kami akan menargetkan satu medali emas, satu perak, satu perunggu,” tandasnya.
Target medali tersebut sebut Ayu, dari tiga nomor yang dipertandingkan dengan total 17 atlet dayung.
Saat ini, pusat Pelatihan Daerah (Pelatda) atlet dayung terus digembleng dengan sangat serius di Tentena Kabupaten Poso Tujuannya untuk bisa meraih medali di Papua. Dayung sendiri kata dia, proses pembinaannya sudah bagus. BOB