PALU, MERCUSUAR – Sekjend PB Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi), Sandra Erawanto melantik dan mengukuhkan Pengurus Provinsi (Pengprov) Porserosi Sulawesi Tengah masa bakti 2023-2027 di salah satu hotel di Kota Palu, Kamis (1/6/2023).
Dalam sambutannya, Sandra berharap Porserosi Sulteng yang dinahkodai, Arie Singi bekerja lebih profesional, dan menertibkan administrasi organisasi . “Porserosi yang sekarang tidak ada lagi yang berat sebelah dalam merangkul atlet sehingga harapan kita Sepatu Roda di PON nanti masuk di lima besar dan bila perlu juara,” ujar Sandra
Sandra juga menekankan kepada Porserosi Sulteng tak hanya menitikberatkan pada nomor Sepatu roda, namun juga melakukan pembinaan atlet di nomor Skateboard dan Skuter karena dilombakan di olimpik.
Di tempat yang sama, Ketua Umum Porserosi Sulteng, Arie Singi mengatakan pihaknya berusaha melakukan pembibitan atlet dan pencarian bibit sejak usia dini sehingga kedepannya bisa diperhitungkan di kancah nasional. “Di Sulteng banyak potensi dan bibit yang berprestasi. Asal kita serius mendorong Sepatu roda menjadi olahraga unggulan dan ini bukan mustahil tak bisa dilakukan. Sehingga kita bisa mendorong Sepatu Roda bisa berprestasi di PON,” katanya.
Arie Singi menambahkan, akan terus berusaha mengatur tata kelola manajemen yang baik dalam menghadapi tantangan sehingga bisa mencapai tujuan olahraga yang membanggakan dan Sepatu roda bisa jadi cabor unggulan di Sulawesi Tengah.
Sementara itu, Ketua KONI Sulteng yang diwakili Ketua Bidang Pembinaan Prestasi, Dr Humaidi Latif mengingatkan bahwa ada empat elemen yang harus dilakukan dalam menciptakan atlet berprestasi, yaitu sarana prasarana, SDM yang mumpuni, penataan dan kinerja Organisasi, dan Dana.
“Sepatu Roda memang mahal tapi kalau dibina sejak dalam pendidikan ekstrakurikuler sekolah maka saya yakin bisa berprestasi di tingkat nasional,” ujar Humaidi. CLG