Persipal dan Persema Bicara Liga 3 yang Dihentikan 

PALU, MERCUSUAR – PSSI melalui Executive Committe (Exco) telah mengeluarkan keputusan yang dinilai kontroversial terkait dengan penghentian Liga 2 dan Liga 3. 

Penghentian Liga 3 oleh PSSI ditanggapi serius oleh beberapa klub di keanggotaan Asprov PSSI Sulawesi Tengah, antara lain Persipal Palu yang menargetkan tahun ini lolos ke putaran nasional Liga 3. Apalagi klub yang diarsiteki head coach Ramang Paduwai ini sudah memenangkan laga perdana Liga 3 Asprov di wilayah 1 di Luwuk Kabupaten Banggai. 

“Kalau terkait pemberhentian Liga 2 dan Liga 3 tentunya kami tanggapi negatif soal itu. Karena sangat disayangkan di saat Liga 3 sedang berlangsung di beberapa daerah, PSSI justru memberhentikan Liga 2 dan Liga 3. Pastilah sangat berdampak buruk pada klub, pemain dan para official juga yang telah banyak mengeluarkan biaya. Tapi, kami tetap menunggu keputusan resmi dari Asprov karena kalau dilanjutkan juga bagi kami sudah tidak ada gunanya juga karena Liga 3 Nasional sudah ditiadakan. Intinya kami menunggu keputusan resmi dari Asprov dulu, dan yang jelas ini sangat merugikan sekali menurut kami,” ujar manajer tim Persipal Palu, Ilham H Lolo saat dihubungi, Jumat (13/1/2023). 

Hal senada juga disampaikan manajer tim Persema Mepanga, Bahtiar, yang menyebut banyak pemainnya yang sudah keluar daerah mencari pekerjaan lain, dan akibatnya mereka  kekurangan pemain ketika kompetisi akan dilanjutkan.

“Pada dasarnya kami setuju-setuju saja apa yang sudah menjadi ketetapan PSSI karena tentu dengan pertimbangan-pertimbangan yang matang dan sudah dipikirkan dampak baik dan buruknya buat peserta. Penghentian kompetisi yang terlalu lama akibat peritiwa Kanjuruhan membawa dampak bagi kami karena para pemain kami banyak yang harus keluar daerah mencari pekerjaan, dan akibatnya kami  kekurangan pemain ketika kompetisi akan dilanjutkan,” ujar Bahtiar. 

Meski Liga 2 dihentikan, namun dalam laman PSSI disebutkan bahwa bagi Asprov yang telah memutar Liga 3, kuotanya tetap dapat digunakan pada kompetisi selanjutnya. Artinya Asprov PSSI Sulteng bisa melanjutkan lagi kompetisi yang terhenti. CLG 

Pos terkait