PALU, MERCUSUAR- Medali perunggu cabang olahraga Sepakbola POPDA 2018 akhirnya jadi milik Kabupaten Poso setelah mengalahkan Kabupaten Sigi dengan skor 2-0.
Pada laga yang digelar di lapangan Faqih Rasyid Jalan Abdul Rahman Saleh Birobuli Utara,Kamis ( 26/7/2018) pagi, Poso yang diarsiteki Irfan membuka skor di menit ke-16 saat umpan silang terukur Fadel Julio dari sisi kiri pertahanan Sigi dimaksimalkan Krisma Tagar menjadi gol. Sepakan keras pengguna nomor 13 ini gagal dihalau kiper Dody Prayoga yang berusaha keluar menutup ruang tembak.
Di babak kedua, sejumlah rotasi dilakukan kedua tim.Namun Poso yang dimanajeri Judradiwa justru yang berhasil saat sundulan pemain pengganti, Wilson R yang bermain sejak menit ke-52 tak bisa dijangkau kiper Dody sekaligus menjauhkan Poso dari kejaran Sigi.
Di akhir -akhir babak kedua , Sigi berusaha keluar menyerang, namun sulit menerobos pertahanan rapat lini pertahanan Poso yang digalang Zidane Badudu dkk. Hingga wasit mengakhiri laga, skor 2-0 tetap bertahan untuk keunggulan Poso.
Manajer tim Poso, Judradiwa mengaku cukup puas dengan hasil yang dicapai timnya meskipun gagal memenuhi target emas.
“Alhamdulillah, meskipun hanya dapat medali perunggu,saya kira ini sebuah hasil yang harus diapresiasi dan saya puas dengan semangat serta daya juang anak-anak.
Ketua Harian Askab PSSI Kabupaten Poso itu juga berharap pemainnya bisa terjaring tim talent scouting memperkuat Sulteng di Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) 2018 di Palu.
“Secara tim anak-anak sudah bisa mengorganisir permainan, bahkan beberapa pemain perlihatkan skill dan kemampuannya sehingga saya berharap ada satu dua pemain saya masuk dalam tim Sulteng di Popwil tahun ini,” ujar Judradiwa mengakhiri.
Cabor Sepakbola sore ini akan memainkan laga terakhir antara Kota Palu menantang Kabupaten Buol. Palu butuh menang untuk memastikan medali emas, sebaliknya Buol cukup dengan satu angka saja untuk dapat meraih emas. CLG