PALU, MERCUSUAR- Kelompok Kerja (Pokja) Sulteng Emas 2024 kembali menggelar pertemuan dengan KONI Sulteng dalam rangka mematangkan persiapan menghadapi PON 2024 yang kian dekat. Pertemuan yang digelar di Aula Kantor KONI Sulteng pada Sabtu (4/3/2023) malam tersebut menetapkan cabor Tenis Meja sebagai cabor yang masuk program Sulteng Emas 2024.
Sekaitan hal itu, Ketua Umum Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Provinsi Sulawesi Tengah, H Suaeb M Ali yang juga hadir di pertemuan itu menyebut pihaknya akan menyiapkan dua atlet nasional yang akan mendampingi Della Shinta Gosal bertanding di Babak Kualifikasi (BK) PON atau Pra PON 2024. Tak hanya pemain PTMSI Sulteng , kata H Suaib M Ali juga merekrut pelatih nasional untuk menunjang target merebut medali emas.
Selain Tenis Meja, Pokja Sulteng Emas yang diketuai Ishak Basir siap mendatangkan unit perahu Rowing berstandar internasional yang harganya ditaksir sekira Rp 300 juta. “Untuk menunjang target emas di nomor Rowing, kita akan menyiapkan perahu Rowing dengan spesifikasi standar internasional seperti yang dimiliki DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Barat dan Sulawesi Tenggara yang selama ini mendominasi cabor Dayung di PON,” kata Ishak Basir.
Sementara itu, Ketum KONI Sulteng Nizar Rahmatu minta tim Pokja Sulteng Emas agar terus melakukan kordinasi dan mersepon perkembangan atlet yang masuk dalam Sulteng Emas secara intens. Dan tak lupa menyiapkan semua kebutuhan untuk mencapai target emas sesuai dengan keinginan Bapak Olahraga Sulawesi Tengah, Gubernur Rusdy Mastura.
Turut hadir pada giat tersebut antara ain Ketua Binpres KONI Sulteng Humaedi Latif, Ketua Monev Al Hizam Lamadau, Bendahara Umum, dan Armin Amirudin termasuk Sekretaris Pokja, Gunawan. Sedangkan cabor Dayung diwakili Wahyu Aristina dan Hanes Auna, Tenis Meja, H Suaib M Ali dan PRSI Sulteng Damen Bonar. CLG