PALU, MERCUSUAR – Kongres Biasa yang digelar Asosiasi Provinsi PSSI Sulteng jadi momentum sejarah bagi klub Bintang Timur Taipa ( baca: BTT). Betapa tidak, klub dari utara Kota Palu ini secara resmi dan sah ditetapkan sebagai anggota baru di rumah federasi Sepak bola tertinggi Sulawesi Tengah, yakni Asprov PSSI Sulteng.
Sejarah tersebut disaksikan langsung Ketum Asprov PSSI Sulteng, Hadianto Rasyid yang ikut membubuhi tanda tangannya dalam dokumen validasi itu.
Kepada Mercusuar, Ketua Umum Bintang Timur Taipa, Bambang Rasyid, menyebut dengan terbitnya SK anggota Asprov ini akan jadi pemicu semangat untuk bangkit dan berkembang mempromosikan BTT ke panggung nasional.
“Saya kira ini akan jadi babak baru dalam perjalanan klub BTT dalam mengarungi kompetisi Sepak bola nasional di berbagai ajang kompetisi. Dengan disahkannya BTT, kami harapkan akan jadi pemicu semangat pemain, pelatih dan pengurus . Dan kepada masyarakat kelurahan Taipa mari kita dukung BTT agar semangat kita untuk menumbuhkembangkan potensi pemain asli Taipa semakin tinggi,” pinta Bambang.
Bambang Rasyid yang juga suadara kandung Wali Kota Palu ini berharap klub-klub yang tersebar di lima RW di Kelurahan Taipa bisa jadi penyangga BTT saat tampil berkompetisi di ajang nasional.
“Di Taipa ada lima RW yang masing-masing punya pemain muda berbakat. Ada Taipa Ramba, Taipa Labuan Beru, Taipa Palayua, Taipa Laga, Taipa Ginggiri, dan Taipa Vatuoge. Tentunya kita berharap ini akan jadi pemasok ke BTT ke depan berkompetisi di ajang nasional,” terang Bambang Rasyid.
Diketahui BTT termasuk dalam top 10 klub legendaris di Kota Palu bersama Persipal, Palu Putra, Abadi Talise, POP Bhayangkara, Armada Sakti, Kaili Putra Pengawu, Harimau Boyaoge, dan Samudera Pantoloan.CLG