Sahara Manonda FC vs Boya Baliase Rusuh

porame

SIGI, MERCUSUAR – Hari kelima turnamen Sepakbola memperingati hari jadi ke-XV klub Porame Utama 2019  diwarnai dengan insiden perkelahian antar pemain kedua tim ketika Sahara Manonda FC asal Kota Palu menantang Boya Baliase FC di Lapangan Porame Utama, Minggu (8/9/2019).

Pada laga yang dipimpin wasit Rahman Tinggede tersebut, Sahara Manonda FC yang diperkuat antara lain Bambang, Basir, Rifai dan kiper Ary Wahyudi unggul pertama kali lewat sepakan pinalti yang dicetak Ikram di menit ke-21.

Memasuki babak kedua, Sahara Manonda FC yang unggul secara permainan  kembali menambah gol  di menit ke- 57 lewat penetrasi Wawan yang melepaskan bola silang  dari sisi kiri pertahanan Boya Baliase. Sebuah sepakan bebas Bambang di menit ke 63  membuat Sahara Manonda  menjauh dan membuat skor menjadi 3-0. Boya Baliase yang di kordinir center  back Febriansyah cenderung berada dalam tekanan. Hal tersebut membuat pemain Boya sedikit bermain keras. Namun demikian gawang Boya Baliase yang dijaga kiper Mamat kembali jebol oleh sontekan keras Bambang dan membuat skor menjadi 4-0.

Pada lima menit jelang bubaran, terjadi insiden didepan kotak pinalti Boya Baliase dan seketika menimbulkan perkelahian antar  pemain dari kedua tim.  Wasit Rahman Tinggede tanpa ampun mengkartu merah kiper Mamat yang dinilai wasit sebagai provokator. Tak hanya Mamat, striker Sahara Manonda FC, Rifai  juga diusir wasit dengan selembar kartu merah.

Terkait insiden tersebut, koordinator pertandingan, Adnan Mundo meminta semua klub maupun penonton masing-masing tim yang bertanding bisa menahan diri.    

“Siapapun tidak mau melihat ada keributan dalam lapangan, apalagi  sampai ada oknum penonton yang  masuk ke dalam lapangan. Saya berharap semua bisa menahan diri. Biarkan urusan dalam lapangan  diselesaikan dalam lapangan, kan ada wasit,” ujar Adnan  yang menjabat sebagai koordinator pertandingan.

Mantan wasit C2 Asprov Sulteng ini pun meminta kepada seluruh klub peserta agar memberikan edukasi kepada supporternya untuk bisa berlaku tertib  dan sopan selama berlangsungnya  turnamen. “Saya kira hal demikian ini kembali kepada kita semua terutama kepada pemilik klub agar memberikan pengertian kepada pemain maupun penontonnya  supaya  sama-sama menjjaga pertandingan ini,” tutupnya. 

Pada laga sebelumnya, Aditama Bahari unggul 3-1 atas Sigi Selection yang digelar pada hari Sabtu (7/9/2019). Sementara sehari setelahnya,  Fajar Nusantara menang WO atas Pewunu Putra.   CLG

Pos terkait