Sausu Raya U15 1-2 Tadulako Socer School U15, Tadulako SS U15 Taklukkan Sausu Raya U15 di Laga Amal

foto 1

Putra Ardiansyah mengecoh dua pemain Sausu Raya U15 . foto: ISSRIN ASSAGAF/MS

PARMOUT, MERCUSUAR –  Pertemuan  Sausu Raya U15  kontra Tadulako Soccer School U15 pada Minggu (26/7/2020) petang di lapangan Baliara  seolah sudah menjadi ajang sesungguhnya bagi kedua tim di  kompetisi Sepakbola Liga Kota Palu. Semangat membara untuk menang, pamer skill, sorakan penonton serta perangkat pertandingan yang lengkap menjadikan atmosfir pertandingan yang sejatinya berlebel friendly match ini berlangsung seru.

Dan betapa histeris dan girangnya anak-anak Tadulako Soccer School ketika sepakan keras  kaki kiri Haykal Reza di menit ke-21 merobek gawang Sausu Raya  U15 yang dijaga I Made Astika. Anak-anak Tadulako Soccer School pun  berpelukan, melepaskan emosi yang seolah-olah poin tiga membawa mereka memimpin klasemen sementara LKP.

Tiga striker yang dipasang coach Napoleon benar-benar menjadi ancaman serius lini pertahanan Suasu Raya pada laga itu. Kecepatan Putra Ardiansyah  dan Awal Ramadhan di kedua sayap Tadulako Soccer School merepotkan  Dimas Ardiansyah, Agung Mantiri dan Mohammad Rayhan  yang menjaga daerah pertahanan Sausu Raya.

Mustamil yang menjadi target man Tadulako Soccer School  U15 memberikan bukti bahwa tubuh kecil bukan halangan untuk ‘menari-nari’ meliuk diantara penjagaan bek lawan. Ta ada yang menduga ketika lompatan Mustamil menjangkau bola mampu menjebol gawang Suasu Raya. Gol di menit ke- 27 tersebut membawa Tadulako Sccer School unggul 2-0 yang bertahan hingga turun minum.

Strategi kedua pelatih  yang memainkan semua  pemain cadangan di babak kedua mampu dimaksimalkan Sausu Raya . Namun demikian gol yang ditunggu Sausu Raya baru tercipta  di menit ke-10 babak kedua saat sundulan plesing  mematikan Chandra membuat kiper Ramadhan mati langkah. Skor 2-1 pada akhirnya mengantar Tadulako Soccer School meraih kemenangan bergengsi dari lawan yang juga akan dihadapinya di LKP 2020 mendatang. 

Coach Tadulako Soccer School, Napoleon memuji permainan anak asuhnya yang sudah memberikan permainan terbaik.      

“Yang pasti progress anak-anak semakin baik dan filosofi Sepakbola Indonesia sepertinya mulai mereka pahami. Artinya kordinasi antar lini mulai rapi bahkan semangat juang luar biasa mereka tampilkan. Dengan  hasil ini saya sudah bisa menyimpan skuad yang akan saya mainkan di LKP nanti . Dan masih ada waktu dua pekan lagi  untuk membenahi tim ini agar bisa sesuai ekpektasi ,” ujar Napoleon. 

DI satu sisi, Ibrahim mengaki permainan anaka asuhnya belum maksimal. “Belum makismal,  mudah-mudahan mash ada waktu yang bisa kamin gunakan setelah ini untuk mengevaluasi dalam latihan,” tandasnya.  CLG 

Pos terkait