PALU, MERCUSUAR – Head coach Sausu Raya U15, Ibrahim menyebut hasil akhir dari laga menghadapi Tadulao Soccer School pada hari Minggu (26/7/2020) kemarin bukan menjadi patokan untuk menilai performa anak asuhnya jelang tampil di Liga Kota Palu (LKP) 2020. Namun demikian evaluasi akan kembali dilakukan Ibrahim selepas laga tersebut.
Ibrahim menyampaikan hal tersebut kepada Mercusuar usai tim binaannya kalah tipis 1-2 pada laga amal korban banjir Parigi di lapangan Baliara, Minggu (26/7/2020).
“Laga eksebisi ini sebenarnya kami jadikan sebagai momentum mencari formulasi terbaik the winning team untuk persiapan menghadapi LKP sehingga semua pemain yang berjumlah 25 orang kami lihat performanya. Kami beberapa kali melakukan perombakan pemain dan pergantian karena banyak wajah baru yang baru masuk di SSb Sausu Raya. Kami juga belum maksimal karena waktu tidak cukup untuk melihat celah dalam pertandingan ini,” sebut coach Ibrahim.
“Pada kesempatan ini kami juga mengucapkan terima kasih kepada ibu dewan, dan tim Sausu peduli yang datang langsung untuk memberikan dukungan kepada anak-anak Sausu Raya U15 semoga hal ini terus berlanjut sampai ke kompetisi LKP nanti,”tutupnya.
Masih tersisa dua pekan lagi bagi coach Ibrahim untuk membenahi Sausu Raya U15 jika ingin tampil lebih men janjikan. Apalagi Tadulako Soccer School yang menjadi lawan di laga amal merupakan peserta LKP 2020 yang nota bene menjadi salah satu pesaing Mohammad Diki dkk.
Starting XI Sausu Raya U15 : I Made Astika- Dimas Ardiansyah- Agung Mantiri -Moh.Raihan- Muh Adinata- Muh Diki Chandra- Hidayat – Rendy Dermawan- Vikram Abuna- Moh.Aril Aslam