Sepak Bola Sulteng Absen di Popnas 2025

Skuad Sepak bola Pelajar Sulteng di Pra Popnas Wilayah V Gorontalo. FOTO: ISSRIN ASSEGAF/MS

PALU, MERCUSUAR– Kontingen pelajar Sulawesi Tengah kini tengah menjalani pemusatan latihan daerah (Puslatda) sebagai persiapan menuju Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVII tahun 2025 di Jakarta. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulteng selaku leading sektor telah menetapkan sejumlah cabang olahraga yang akan berlaga, namun cabang sepak bola dipastikan tidak ikut serta tahun ini.

Padahal, pada ajang Pra-Popnas Wilayah V tahun 2024 di Gorontalo, tim sepak bola pelajar Sulteng berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan merebut medali perunggu setelah menaklukkan Papua. Tim tersebut kala itu dilatih oleh Adhi Lambesia, dengan pemain andalan Wahyu Abitri dan kawan-kawan.

Menanggapi absennya cabang sepak bola di Popnas kali ini, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sulteng, Irvan Aryanto, melalui Kepala Bidang Olahraga, Jely Rompas, menjelaskan bahwa keputusan tersebut bukan berasal dari daerah, melainkan kebijakan dari Kementerian.
“Sepak bola tidak dikirim karena ada pemangkasan efisiensi dari kementerian. Awalnya kuota medali yang lolos adalah emas, perak, dan perunggu. Namun, aturan baru hanya memperbolehkan medali emas dan perak saja. Karena Sulteng meraih perunggu, otomatis gagal ke Popnas,” ungkap Jely Rompas.
Dengan demikian, cabang sepak bola harus menunda ambisinya tampil di pentas nasional tahun ini. Dispora Sulteng berharap pengalaman di Pra-Popnas 2024 menjadi bekal berharga untuk pembinaan selanjutnya, agar sepak bola pelajar Sulteng bisa kembali bersaing dan menembus babak utama pada Popnas edisi berikutnya.CLG

Pos terkait