PALU, MERCUSUAR – Menjadi wasit Sepakbola adalah profesi yang harus dilakukan dengan professional agar mendatangkan rezeki yang ujung-ujungnya dapat membantu perekonomian bagi pelakunya. Hal itulah yang dilakukan tiga wasit muda Asosiasi PSSI Provinsi Sulawesi Tengah selama seminggu di Jakarta. Mereka bersaing dengan 73 peserta dari seluruh Indonesia yang berlomba mendapatkan lisensi wasit C1 Nasional.
Indrawan dan Udin Rifai asal Askab PSSI Donggala dan Andi Arun Hidayatullah asal Askot PSSI Kota Palu adalah tiga wasit terbaik Sulawesi Tengah saat ini yang dinyatakan lolos di sesi fitness test yang digelar di stadion Madya Senanyan Jakarta pada Selasa (26/2/2019), Selanjutnya mereka akan mengikuti sesi materi latihan yang digelar di Gedung PKK Citra Mulia Jakarta Selatan.
Terkait prestasi tersebut, Anggota Komite Wasit Asprov PSSI Sulteng, Abdul Rahman Pontoh kepada Mercusuar menyebut ketiga calon wasit nasional tersebut telah dipersiapkan jauh hari sebelumnya dengan latihan cooper test di lapangan Faqih Rasyid.
“Awalnya kami meragukan Andi Arun dan Indra di sesi fitnest test. Karena dalam latihan fisik seminggu jelang ke Jakarta catatan waktu mereka tidak maksimal. Tapi ternyata mereka menjawab keraguan saya ini dengan hasil positif. Mewakili Asprov tentunya kami bangga dengan capaian itu karena di jajaran wasit nasional saat ini, sumber daya wasit kita tinggal tiga orang yang aktif bertugas di Liga 1 dan Liga 2. Dan saya berharap ada progress kepada tiga orang adik-adik saya selepas itu yang kedepannya bisa di percaya oleh PSSI dalam memimpin pertandingan nasional, ” kata Pontoh. CLG
