PALU, MERCUSUAR- Hasil gemilang yang diraih pebilyar Sulteng, Ardin Wiranata di perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 membuat pecinta Bilyar dibuat kagum. Tak hanya masyarakat Sulawesi Tengah yang dibuat terpana oleh aksi Ardin. Pengurus PB POBSI pun jatuh hati dan kabarnya, Ardin sudah mendapat sinyal untuk masuk pelatnas walau harus lewat proses seleksi.
Terkait hal tersebut, official tim Bilyar Sulteng pada PON Papua, Achil Husen membenarkan kabar tersbut.
“Ya, benar peraih medali emas dan perak hasil dari PON ini akan dipanggil mengikuti seleksi nasional untuk kebutuhan tim nasional yang akan tampil di Sea Games 2022. Alhamdulillah, Ardin menjadi salah satunya . Mungkin bulan Desember akan datang surat panggilannya dari PB POBSI,” ujar Achil Husen, official Bilyar Sulteng di PON XX Papua usai penyerahan bonus uang dari pemerintah Sulteng, Senin (18/10/2021).
Terlepas dari medali perak yang diraih Ardin Wiranata, Achil Husen menyebut penampilan atlet yang ditangani coach Iskandar ini mampu menaklukkan pemain berpengalaman.
“Di nomor perorangan kemarin, Ardin mengalahkan atlet Papua Barat peringkat pertama nasional yang juara di Pra PON dengan skor 9-5, lalu Kalimantan, Banten, Jogja dan Kalimantan Selatan di babak final. Artinya, ini sudah menjadi modal besar bagi Ardin,” jelas Achil.
Medali perak yang diraih Ardin Wiranata membuatnya diganjar bonus uang Rp 150 juta dari Pemprov Sulteng. Ardin mengatakan sebagian uang tersebut akan dibelikan meja Bilyar untuk berlatih. “Untuk sementara saya akan gunakan uang bonus ini sebagian membeli meja Bilyar agar supya bisa lebih meningkatkan kemampuan. Selebihnya lagi belum terpikirkan untuk apa. Yang pasti saya berterima kasih kepada KONI Sulteng dan pemerintah provinsi yang telah menghargai atlet yang mengharunkan nama daerah ,” tutupnya. CLG
