PALU, MERCUSUAR – Sekretaris Asosiasi PSSI Provinsi Sulawesi Tengah, H Kasmuddin Kasim menepis tudingan yang menyebut prestasi wasit-wasit Sulawesi Tengah mati suri. Dia mengatakan hal tersebut saat meresmikan kegiatan penyegaran wasit Asprov PSSI Sulawesi Tengah di lapangan Faqih Rasyid Jalan Abdul Rahman Saleh Birobuli Utara, Minggu (10/3/2019) pagi.
“Saya kira kegiatan yang Asprov lakukan ini sebagai bentuk penegasan kepada masyarakat luar kalau wasit-wasit kita tetap solid dan tetap eksis bahkan baru- baru ini tiga wasit kita lulus lisensi C1 nasional di Jakarta dan satunya lagi di Makassar. Jadi kami sangat mengapresiasi seluruh Askab yang mengirim wakilnya dalam kegiatan ini. Penyegaran wasit ini juga kita lakukan karena kedepan banyak even yang kita laksanakan, seperti Porprov di Parigi Moutong, kompetisi usia dini, Liga 3 dan Piala Soeratin, “terang Kasmuddin yang didampingi pengurus bidang komite wasit, H Soekarno Wahid dan Abdul Rahman Pontoh.
Sebanyak 67 wasit yang berlisensi C1, C2 dan C3 termasuk yang belum mendapatkan lisensi di tingkatkan staminanya dalam penyegaran tersebut lewat materi latihan Fitnes Test. Hasilnya, wasit-wasit berlisensi C1 nasional yang masih aktif belum tersaingi dan berada paling atas dalam catatan waktu terbaik. Dalam kegiatan itu bertugas sebagai instruktur adalah Abdul Rahman Pontoh yang di bantu Asman Tonda, Andi Rol dan Hairuddin. CLG