PALU MERCUSUAR – Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indoneesia Perjuangan (DPC PDIP) Kabupaten Parmout, Alfred M Tonggiroh menegaskan, untuk meraih kemenangan gemilang dalam pertarungan politik, harus memperkuat struktur sampai ke akar rumput, dengan melakukan konsolidasi.
Demikian diungkapkan Alfred, kepada Mercusuar, Jumat (14/11/2025), usai dirinya terpilih kembali memimpin DPC PDIP Kabupaten Parmout, periode 2025-2030.
“Memperkuat struktur ini, bukan hanya sebuah wacana, tetapi benar-benar dilakukan secara kongkrit dengan strategi yang matang, sehingga bergerak dengan tepat, cepat dan tentunya efektif. Salah satunya, dengan melakukan konsolidasi hingga ke titik bawah,” urai Alfred, yang sudah dua periode menjabat Ketua DPC PDIP Kabupaten Parmout.
Lanjut Ketua DPRD Parmout periode 2024-2029 ini, struktur yang kuat tentunya, bukan hanya sekedar dimaknai dengan implementasi, memasang personil secara serampangan, akan tetapi lebih dari itu, untuk menghasilkan kemenangan, partai akan lebih memberdayakan para kader-kader yang memang benar-benar lahir dari proses kaderisasi secara berjenjang, sehingga secara ideologis dan psikologis, memaknai loyalitas tanpa batas, yang sesungguhnya.
Begitu juga dengan terpilih dirinya, untuk kembali menakhkodai DPC PDIP Kabupaten Parmout, oleh unsur DPP, ada pertimbangan yang dilakukan secara objektif, selain posisinya sebagai kader murni, yang merangkak dari bawah, mengikuti perkaderan secara berjenjang, dan juga pertimbangan lainnya.
“Bukan kemudian memasang kader-kader karbitan, yang pragmatis. Kita kemudian menganalogikan kader karbitan, seperti buah yang dikarbit, memang cepat masaknya, tetapi tentu juga cepat pula busuknya, beda dengan buah yang memang sejak awal, tumbuh tanpa rekayasa, hingga kemudian masak sempurna, agak terasa manis dan lambat pula busuknya,’ ujar mantan bendahara dan wakil ketua DPC PDIP Parmout.
Lanjut Alfred, setelah dirinya terpilih, tentunya dia akan segera menyusun struktur kepengurusan di tingkat Kabupaten Parmout, dengan melihat rekam jejak, progresivitas, kemudia loyalitas dan kualitas kekaderan, karena katanya lagi, PDIP bertahan dalam segala guncangan suasana dan kondisi, karena hadirnya kader yang militant dan loyal, makanya itu, dia pun melakukan hal yang sama di DPC PDIP Parmout.
Raihan tujuh kursi, di DPRD Parmout, bukan hanya mengantarkan Alfred menjadi ketua, tetapi juga membuat sejarah baru bagi PDIP Parmout, bahkan di DPRD Parmout, sejak digelarnya pemilihan terbuka, dengan meraup suara secara signifikan.
“Semua yang kami raih di Kabupaten Parmout, bukan proses yang mudah, ada proses yang dilalui, ada kerja keras para kader, ada doa dan juga usaha. Maka kemudian, yang berat adalah, bagaimana harus mempertahankan posisi hari ini. Tapi meski berat, saya yakin semua kader PDIP di Kabupaten Parmout, tetap optimis untuk tetap bisa,” pungkasnya. (MBH)







