PARMOUT, MERCUSUAR- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong (Parmout) akan membangun dua tugu di wilayah Kecamatan Tinombo Selatan yakni di Desa Khatulistiwa dan Tada Timur.
Hal itu diungkapkan Bupati Parmout, H Samsurizal Tombolotutu pada rapat virtual pembahasan pengembangan objek wisata tugu khatulistiwa serta pemaparan gambar desain bundaran bersama pimpinan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XIV Palu Provinsi Sulawesi Tengah, Muhammad Syukur, ST, MM di Pantai Mosing, Desa Sinei Kecamatan Tinombo Selatan, Rabu (29/7/2020).
Bupati Samsurizal mengatakan, rencana pembangunan dua tugu bundaran di Desa Khatulistiwa dan Tada Timur tersebut bertujuan untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas.
Terkait rancangan tugu khatulistiwa di Desa Tada Timur yang berbentuk perahu, Bupati Samsurizal menjelaskan bahwa bentuk tugu tersebut menggambarkan aktivitas masyarakat pesisir di Desa Tada Timur yang dominan berprofesi sebagai nelayan.
Pada kesempatan yang sama, Pelaksana harian Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Parmout, Rivai ST MSi mengatakan, bahwa Bupati memaparkan sejumlah hal yang menyangkut perencanaan pembangunan bundaran tugu di desa Khatulistiwa dan desa Tada Timur, yang mana kedua wilayah tersebut merupakan ruas jalan yang merupakan kewenangan BPJN XIV Palu.
Rivai yang juga menjabat Sekretaris Dinas PUPRP Parmout menjelaskan, pihak BPJN XIV Palu sangat mendukung rencana pembangunan kedua tugu tersebut, karena dinilai berpotensi mengurangi terjadinya risiko kecelakaan di kedua wilayah tersebut.
“Pada prinsipnya Kepala Balai Jalan Nasional Palu mendukung pembangunan tugu khatulistiwa untuk mengurangi resiko kecelakaan pada daerah rawan seperti persimpangan jalan,” ujar Rivai.
Selain dihadiri pimpinan BPJN XIV Palu Provinsi Sulawesi Tengah, rapat virtual tersebut juga dihadiri oleh Ketua Komisi III DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Sony Tjandra, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tengah dan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Parmout. SR