PARMOUT, MERCUSUAR – Madrasah Aliyah Negeri 1 Parigi (MANSAPAR) kembali mencatat prestasi gemilang, setelah usahanya, menciptakan lingkungan yang hijau, dilingkungan sekolah,diganjar dengan Piagam Penghargaan Adiwiyata Nasional, tahun 2025, dan diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Hanif Faisol Nurofiq, dalam acara penganugerahan, di Gedung Sasono Utomo, TMII, Jakarta, Kamis (11/12/2025).
Kepada Mercusuar, Kepala MAN 1 Parigi, Sunarti Muhammad, S.Pd., MM, Sabtu (13/12/2025) menegaskan, kalau pihaknya bangga dan sekaligus terharu, dengan penghargaan itu, karena selain diserahkan langsung oleh Menteri (LHK), penghargaan itu, merupakan pengakuan tertinggi, yang diberikan oleh Kementrian LHK terhadap sekolah, yang memiliki kepedulian, dan dianggap berhasil dalam menerapkan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah atau PBLHS.
“Proses mendapatkan penghargaan Adiwiyata Nasional, bukanlah proses yang singkat, tetapi ini bagian dari keberhasilan, dari rentetan cerita panjang, bagaimana kami mencoba membentuk sebuah karakter mencintai lingkungan, secara menyeluruh, baik siswa hingga guru, dan selalu memberikan penekanan tentang pentingnya kegiatan lingkungan berbasis partisipatif,” beber Sunarti.
Dia juga menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian ini, dan menegaskan, bahwa hasil yang dicapai, adalah buah dari komitmen seluruh keluarga besar MAN 1 Parigi, untuk menjadikan sekolah sebagai tempat belajar yang peduli dan berbudaya lingkungan.
“Sekolah atau Madrasah Adiwiyata, adalah cikal bakal lahirnya generasi emas yang memiliki kesadaran tinggi terhadap kelestarian alam. Apresiasi ini adalah dorongan bagi sekolah / madrasah lain untuk mencontoh praktik baik yang telah dilakukan oleh para penerima penghargaan,” kata Sunarti, mengutip sambutan Menteri LHK, saat memberikan penghargaan Piagam Adiwiyata, di Jakarta. MBH






