PARMOUT, MERCUSUAR – Garda Punggawa Amrullah-Ibrahim Muda menyatakan sikap pemilu damai di tahun 2024 ini dengan mendeklarasikan Pasca-Pemilu Damai.
Dalam deklarasinya mereka mengajak kepada seluruh elemen masyarakat agar tidak membuat narasi yang dapat menimbulkan perpecahan dan kegaduhan serta tidak saling menjatuhkan dan menyerang setelah Pilkada berakhir.
Ketua Garda Parigi Moutong, Moh Iman Gandulah mengatakan, dengan gerakan tersebut banyak tokoh nasional tokoh agama, dan tokoh politik baik di tingkat nasional maupun daerah yang tergugah hatinya untuk tidak memberikan statement yang memecah belah masyarakat serta tidak saling menjatuhkan dengan membuat narasi narasi perpecahan.
Dia melanjutkan, usai pencoblosan dan penghitungan serta penetapan suara, ada sejumlah kandidat yang menggugat di MK terkait soal kecurangan-kecurangan selama Pilkada berlangsung.
“Maka dari itu kita belum bisa memastikan siapa pemenang Pilkada kali ini dan kami mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk tetap menunggu hasil putusan dari MK, karena putusan MK adalah putusan terakhir dalam menemukan keadilan sengketa Pilkada,”ujarnya. */AMR