BAIYA, MERCUSUAR – Anak muda di Kelurahan Baiya, Kecamatan Tawaeli, membersihkan kawasan pantai yang berada di wilayahnya, yang dimulai pada Sabtu (4/2/2023). Aksi bersih pantai yang dilakukan selama dua hari ini, diikuti oleh kalangan anak muda dan masyarakat di Dusun Salumbavo, RT 9 Kelurahan Baiya.
Salah seorang anak muda Kelurahan Baiya yang tergabung dalam Konunitas Sanada, Fafan Aditya, Minggu (5/2/2023) mengatakan, pihaknya terdorong melakukan aksi membersihkan pantai ini, setelah melihat banyaknya sampah yang berserakan di pantai Salumbavo.
“Kalau menurutku sudah kategori darurat sampah,” ujarnya.
Lanjut Wakil Ketua Sanada ini, aksi tersebut juga didorong oleh keinginan untuk membangun kembali suasana pantai yang dulunya sempat dikenal dengan sebutan Salumbavo Nagaya.
Kegiatan peduli lingkungan ini kata dia, Insya Allah akan menjadi agenda rutin tiap minggu, terkhusus untuk masyarakat Baiya. Aksi ini kata dia, sekaligus mengajak masyarakat untuk bersama-sama membersihkan dan menjaga lingkungan dari bahaya sampah
“Tujuannya untuk membangun kegiatan positif di pinggir pantai, seperti penanaman pohon sampai kegiatan olahraga voli pantai, yang menjadi olahraga paling banyak peminatnya di Baiya,” lanjutnya.
Pihaknya berharap, lewat aksi ini, warga bisa lebih sadar untuk menjaga lingkungan, serta mengetahui bahaya dari sampah itu sendiri.
Sehingga area Pantai salumbavo bisa kembali menjadi tempat wisata kebanggaan seperti dahulu, sehingga bisa berdampak pada pertumbuhan ekonomi untuk masyarakat.
Pihaknya juga merencanakan pembangunan jembatan kecil untuk penyeberangan, yang rencananya akan dilaksanakan secara swadaya oleh masyarakat.
“Ditargetkan sebelum Ramadan, pembuatan jembatan, penanaman pohon dan volly pantaibisa terealisasi,” ujarnya. JEF
