Disdikbud Palu Lockdown Dua Sekolah 

sekolah lockdown-448fbcb5
TES SWAB - Kepala Disdikbud Kota Palu, Hardi bersama tim Dinkes Kota Palu saat memantau pelaksanaan tes swab kepada para murid di SDN 6 Lolu, Rabu (9/2/2022).FOTO: DOK HUMAS

LERE, MERCUSUAR – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Palu lockdown dua sekolah yang terbukti pelajarnya terpapar Covid-19 varian Omicron. Dua sekolah tersebut yaitu SDN 6 Lolu dan SMPN Terpadu Madani Palu. 

Sebelumnya dua sekolah tersebut melaporkan kepada pihak Disdikbud Kota Palu bahwa ada siswanya yang terpapar Covid-19 varian Omicron. Seketika itu pihak Disdikbud Palu langsung mengunjungi sekolah bersama pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palu. Setelah itu mereka langsung melakukan tes swab kepada seluruh siswa yang memiliki riwayat kontak dengan murid yang terpapar. 

“Kami mengakui bahwa ada murid dari dua sekolah di Kota Palu yang terpapar Covid-19 varian Omicron, makanya kami langsung mengambil tindakan untuk me-lockdown dua sekolah tersebut dalam waktu 10 hari kedepan. Walaupun sekolah mereka di lockdown tetapi kami tetap mengimbau agar proses pembelajaran tetap berjalan secara daring dari rumah masing-masing,” kata Kepala Disdikbud Kota Palu, Hardi, Rabu (9/2/2022).

Menurutnya murid tersebut memang sudah beberapa hari ini sudah melakukan karantina di rumah sakit terdekat. Murid yang terpapar merupakan para murid yang belum lama keluar daerah, jadi mereka melakukan antisipasi yang baik untuk melaksanakan tes kepada seluruh murid, sebab setelah dilaksanakan tes swab tidak ada siswa yang positif Covid-19.

“Kami sudah malaksanakan tes kepada para murid tetapi memang tidak ada lagi ditemukan murid yang ada di kelas tersebut terpapar. Walaupun tidak ada kami tetap mengambil tindakan sesuai dengan instruksi dari Wali Kota Palu untuk menutup sementara sekolah,” terangnya.

Pihaknya tetap memantau setiap harinya, jika ada kejadian serupa terjadi di sekolah pihaknya langsung mengambil tindakan untuk menutup sekolah tersebut. Pihaknya juga mengimbau kepada seluruh sekolah untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan didalam menjalankan aktifitas pembelajaran di sekolah.

“Paling utama sebenarnya bagai mana sekolah harus tetap menjalankan seluruh protokol kesehatan secara maksimal. Seluruh murid yang baru dari luar daerah harus mengikuti isolasi mandiri di rumah masing-masing. Sekolah juga harus tetap mengontrol para murid agar bisa mengetahui kondisi para murid masing-masing,”tutupnya.UTM

 

Pos terkait