TONDO, MERCUSUAR – Fakultas Teknik (Faktek) Universitas Tadulako (Untad) akan menggelar perayaan Dies Natalis Teknik ke-42, yang dipusatkan di halaman Dekanat Faktek Untad. Rangkaian kegiatan akan berlangsung mulai 17 hingga 23 Oktober 2025, dengan puncak perayaan pada 19 Oktober mendatang.
Dekan Fakultas Teknik Untad, Andi Arham Adam, Ph.D, Rabu (15/10/2025), mengatakan bahwa kegiatan Dies Natalis tahun ini dibagi dalam dua kategori utama, yakni Pekan Olahraga dan Pekan Ilmiah.
“Insya Allah kegiatan Dies Natalis Teknik akan digelar dengan dua kategori, yakni Pekan Olahraga dan Pekan Ilmiah, yang dimulai dari tanggal 17 sampai 23 Oktober,” ujar Andi Arham.
Pada Pekan Olahraga, terdapat sejumlah lomba seperti Engineer Fun Run sejauh 5 kilometer yang terbuka untuk umum, serta Engineer Fun Walk khusus bagi keluarga besar Fakultas Teknik Untad yang akan digelar pada 19 Oktober. Selain itu, akan ada pertandingan voli, tenis lapangan, tenis eksekutif, dan tenis meja yang berlangsung dari 20 hingga 22 Oktober.
Sementara itu, Pekan Ilmiah akan menampilkan berbagai kegiatan akademik, antara lain Capstone Design Competition, English Presentation, Expo Fakultas Teknik, Seminar Nasional Keteknikan (Sematek) ke-2, serta Gala Dinner yang menjadi acara penutup pada 23 Oktober.
Untuk Sematek ke-2, Fakultas Teknik mengusung tema “Hilirisasi Teknologi Terpadu Berwawasan Lingkungan Indonesia Maju”. Seminar ini akan digelar pada 23 Oktober di salah satu hotel di Kota Palu, dengan menghadirkan pembicara dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Institut Teknologi Bandung (ITB), PT IMIP, serta Universitas Tadulako sendiri.
Andi Arham juga menjelaskan alasan penamaan kegiatan sebagai “Dies Natalis Teknik” dan bukan “Dies Natalis Fakultas Teknik Untad”. Menurutnya, hal itu dilakukan untuk menghormati sejarah berdirinya Program Studi Teknik Sipil D3 pada tahun 1983, yang menjadi cikal bakal Fakultas Teknik saat ini.
“Kami sengaja mengambil dari sejarah berdirinya pada tahun 1983 supaya semua alumni teknik dapat menjadi bagian dari perayaan Dies Natalis Teknik,” ujarnya.
Sejarah Fakultas Teknik Untad sendiri berawal dari Pendidikan Ahli Teknik (PAT) yang berdiri tahun 1983 di bawah kepemimpinan Rasyid MS yang kelak menjadi Rektor Untad. Sepuluh tahun kemudian, pada 1993, di bawah kepemimpinan Tomi Tilaar, PAT resmi bertransformasi menjadi Fakultas Teknik Universitas Tadulako berdasarkan SK Mendikbud RI Nomor 0378/0/93 tanggal 21 Oktober 1993. Saat itu, Fakultas Teknik memiliki tiga program studi, yakni D3 Teknik Sipil, D3 Teknik Bangunan, dan S1 Teknik Sipil. MBH
