Kajari Diminta Ungkap Kasus Korupsi 

BESUSU TENGAH, MERCUSUAR- Kepala Kejakssaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tengah, Agus Salim menekankan kepada para Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari), agar mampu mengungkap perkara tindak pidana korupsi yang menyangkut kepentingan masyarakat banyak baik di daerah hukum masing-masing maupun dalam skala nasional.

Menurutnya, pimpinan menaruh perhatian khusus terhadap penanganan perkara korupsi di daerah, agar capaian kinerja tindak pidana korupsi tidak hanya didominasi oleh Kejaksaan Agung.

“Saya yakin di daerah hukum saudara juga terdapat potensi perkara besar yang seharusnya dapat saudara ungkap,”jelasnya.

Olehnya, lanjut Kajati kepada para Kajari yang baru dilantik untuk segera mengakselerasi dan mengerahkan seluruh satuan kerja di daerah hukumnya dalam rangka meningkatkan pemberantasan tindak pidana korupsi.

“Jangan jadikan keterbatasan sumber daya di wilayah hukum saudara sebagai alasan menghambat peningkatan kualitas penanganan perkara, melainkan jadikan keterbatasan itu sebagai tantangan,”ucapnya.

Agus juga memminta kepada seluruh satuan kerja kejaksaan di wilayah Sulawesi Tengah agar membangun sinergitas komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi untuk saling bertukar informasi, memaksimalkan penelusuran aset, dan mengoptimalkan pengembalian kerugian negara dari setiap perkara. 

“Pastikan seluruh jajaran yang saudara pimpin tidak melakukan perbuatan tercela sedikit pun tanpa terkecuali. Tingkatkan publikasi kinerja kepada masyarakat,”tambah Kajati. 

Sebelumnya, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar pelantikan dan sumpah jabatan Wakil Kepala Kejati (Wakajati) Sulteng dan tiga Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Palu, Poso dan Morowali serta Koordinator Pada Kejati Sulteng, yang bertempat di Aula Kejati Sulteng, Kamis (8/2/2023).

Para pejabat yang melaksanakan serah terima jabatan (Sertjab), yaitu Emilwan Ridwan menduduki jabatan baru sebagai Wakajati Sulteng menggantikan M. Sunarto. Kemudian Kajari Palu dijabat Muhammad Irwan Datuiding menggantikan Hartawi. Kajari Poso dijabat Imam Sutopo menggantikan Lapatawe. Kajari Morowali dijabat I Wayan Suardi menggantikan Tenriawaru, sementara Koordinator pada Kejati Sulteng, dijabat Teddy Torie menggantikan Ahmad Hajar Zunaidi.. AMR

Pos terkait