PALU, MERCUSUAR – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu mengajak pengguna layanan untuk memberikan saran dan kritikan, melalui Survei Kebutuhan Konsumen, guna mewujudkan pelayanan prima.
Hal tersebut dapat terlihat, saat petugas LPKA Palu mengarahkan agar salah seorang orangtua dari anak binaan yang telah menerima layanan kunjungan secara tatap muka, Sabtu (4/2/2023), untuk memberikan saran dan kritikan terhadap segala pelayanan yang telah didapatkannya.
Ni Made Sindy menyebutkan, hal tersebut merupakan bentuk komitmen seluruh jajaran LPKA Palu. Kata dia, dengan keterlibatan dari para pengguna layanan dapat meningkatkan pelayanan di LPKA Palu.
“Pimpinan telah berkomitmen untuk membangun Zona Integritas dengan sebaik mungkin, hal itu pun makin membuat kami untuk meningkatkan segala pelayanan, kami ingin membenahi segala yang kurang, bagaimana caranya? Tentu mesti melibatkan para penerima layanan di sini,” jelas Sindy di halaman depan LPKA Palu.
Bukan mengharapkan tanggapan yang positif, akan tetapi, saat itu dirinya berharap agar dalam mengisi kuisioner tersebut, pihak keluarga anak diminta untuk mengirimkan tanggapan sesuai dengan yang dialaminya tanpa harus menyembunyikannya.
“Kuisioner ini adalah momentum kami untuk membenahi layanan, maka apa yang kurang harus dituangkan, jangan ada yang disembunyikan,” ujarnya.
Terpuaskan atas segala layanan, Sulhaswati pun mengucap syukur atas keterbukaan layanan yang dimiliki LPKA Palu. Ke depan, harapannya bukan hanya mempertahankan layanan yang ramah, akan tetapi program pembinaan yang diberikan kepada para anak binaan juga turut dipertahankan, khususnya pendidikan.
“Saya sangat senang bukan hanya karena layanan yang ramah, akan tetapi saya sangat senang melihat pembinaan yang diberikan kepada anak saya disini, semoga saja terus ditingkatkan, khususnya layanan pendidikannya,” pungkasnya. */JEF
