PALU, MERCUSUAR – Kepala Madrasah Aliyah Negeri 2 (MAN 2) Kota Palu, H. Syamsu Nursi mengungkapkan pihaknya masih berharap bantuan untuk memenuhi kebutuhan perlengkapan belajar (meubilair) para peserta didik di kelas.
Di antara upaya yang dilakukan MAN 2 Kota Palu, ungkap Syamsu, adalah dengan mengirimkan proposal kepada sejumlah instansi pemerintah, utamanya kepada Kementerian Agama (Kemenag) RI.
“Kami akan sampaikan kembali proposal kepada Kemenag pusat,” kata Syamsu, saat ditemui, Rabu (7/6/2023).
Selain itu, lanjut Syamsu, upaya lainnya adalah MAN 2 Kota Palu melalui Komite Madrasah akan meminta bantuan dari para orang tua peserta didik baru tahun 2023-2024, sebagaimana yang juga dilakukan pada tahun lalu. Terkait hal ini, ia mengaku akan berpatokan pada Keputusan Menteri Agama (KMA) tentang dukungan Komite terhadap anggaran Madrasah.
Masalah berapa nominal sumbangan yang akan disampaikan, akan diputuskan setelah diadakan pertemuan bersama para orang tua.
“Kami akan mengundang para orang tua untuk membicarakan hal itu,” imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, setelah mendapatkan bantuan pembangunan beberapa gedung oleh Kementerian PUPR sebagai bagian dari rehabilitasi pascabencana, sejak tahun 2022 lalu MAN 2 Kota Palu masih mencari cara untuk memenuhi kebutuhan meubiler di gedung-gedung bantuan tersebut, karena bantuan yang diberikan hanya berupa pembangunan gedung.
Syamsu mengatakan, kebutuhan perlengkapan seperti kursi dan meja belajar tersebut tidak dapat terpenuhi jika hanya mengandalkan anggaran dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
“Kalau dari dana BOS tidak mencukupi,” kata Syamsu.
Sejak tahun 2022 lalu, MAN 2 Kota Palu telah mengajukan proposal permohonan bantuan kepada sejumlah pihak untuk pemenuhan meubilair, mulai dari Pemerintah Daerah, Kementerian Agama, hingga Kementerian PUPR. Namun, belum mendapatkan respons sebagaimana diharapkan. Sehingga, pemenuhan kebutuhan untuk para peserta didik baru kelas X, terpaksa dengan mengharapkan bantuan dari para orang tua peserta didik.
Pada tahun ajaran 2023-2023, MAN 2 Kota Palu membuka kuota sebanyak 420 orang siswa baru, atau sebanyak 12 kelas. IEA
