PALU, MERCUSUAR – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palu resmi memulai rangkaian ajang Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 tingkat Kota Palu, di Laboratorium Komputer MAN 2 Kota Palu, Selasa (9/9/2025).
Ajang tersebut diikuti total 384 siswa perwakilan dari 58 madrasah 8 sekolah se-Kota Palu. Kegiatan diselenggarakan selama tiga hari dengan pembagian jenjang, masing-masing jenjang Madrasah Aliyah (MA) pada hari pertama (9 September 2025), jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI) pada hari kedua, dan jenjang Madrasah Tsanawiyah (MTs) pada hari terakhir.
Kepala Kantor Kemenag Kota Palu, Dr. H. Ahmad Hasni dalam sambutannya menekankan ajang OMI bukan sekadar kompetisi, melainkan upaya penyiapan generasi penerus yang gemilang.
“Olimpiade ini adalah salah satu strategi besar Kementerian Agama RI untuk terus mendongkrak mutu pendidikan madrasah, menemukan bakat unggulan siswa dalam sains, dan mempersiapkan generasi penerus yang cerdas, kompetitif, dan berkarakter kuat untuk kancah nasional bahkan internasional,” tutur Ahmad.
Menurutnya, OMI merupakan bukti nyata komitmen Kemenag dalam memajukan pendidikan madrasah, serta berkontribusi signifikan terhadap pembangunan SDM unggul Indonesia.
“Melalui ajang ini, diharapkan dapat memacu semangat belajar siswa, memupuk rasa percaya diri, dan memperkuat jejaring serta sinergi antar madrasah dan sekolah dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang berkualitas dan berdaya saing,” tandasnya.
Usai OMI tingkat Kota Palu, para pemenang dari masing-masing kategori pada nantinya akan mewakili Kota Palu pada OMI tingkat Provinsi Sulteng. */IEA